Kabar duka datang di Minggu pagi, 4 Juli 2021. Politikus, artis, model berdarah Arab, Makassar, dan Sunda, Jane Shalimar, menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 4.20 di Rumah Sakit JMC, Jakarta. Dalam usia 41 tahun.
Sebelumnya, pada tanggal 24 Juni 2021, politikus Partai Demokrat itu mengalami sesak nafas dan batuk. Dan dokter menyatakan penyanyi kelahiran Jakarta, 2 Juni 1980 itu positif Covid-19.
Selain politikus, pemilik nama lengkapnya Jane Shalimar Jashkilka itu berprofesi juga sebagai presenter, penyiar radio, sukarelawan, dan orator Indonesia.
Menurut rencana Jane Shalimar akan dimakamkan di TPU Jeruk Purut Jakarta.Â
Anak dari pasangan Dicky Sadikin dan Isye Faiza itu meninggalkan seorang anak yang bernama Muhammad Zarno dan suami Vebryanto Indra Kusuma Jahja (2004-2006).
Cuma dua tahun hidup bersama suaminya, kedua pasangan itu bercerai. Hal tersebut dikarenakan, terjadinya perebutan anak satu-satunya. Namun pada akhirnya, Jenny (sebutan Jane Shalimar) yang mendapatkan hak asuh Muhammad Zarno.
Awal kariernya, pada tahun 1987 Jenny terpilih menjadi cover girl terfavorit pilihan pembaca majalah Aneka.
Dikontrak oleh Multivison Plus, Jenny membintangi sejumlah sinetron. Di antaranya adalah Cinta Yang Hilang, Kasih, Jalan Keadilan, dan sebagainya.
"A Mild Bilyard" dan "Liga RCTI" adalah dua di antaranya dimana Jane Shalimar menjadi penyiar radio dan presenter.
Rilisan album terbarunya harus tertunda karena Jane Shalimar harus sibuk mempersiapkan dirinya terjun ke dunia politik dalam pemilihan anggota legislatif pada tahun 2009. Bersama Demokrat, namun gagalÂ
Yang paling saya perhatikan, pada tahun 2020 lalu, Jane Shalimar pernah mendaftarkan masuk dalam bursa pemilihan bupati Sukabumi.
