Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Bola

Sempat Dibenci karena Pendek, di MU, Lisandro Martinez Kini Jadi Tembok Kokoh

27 September 2022   09:05 Diperbarui: 27 September 2022   09:08 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lisandro Martinez (bola.net)

Hingga pekan ke 7 Premier League 2022/2023 Manchester United saat ini bertengger di posisi ke-5 klasemen sementara dengan 12 poin dari 6 laga.

4 kali menang, 2 kali kalah, dan 0 imbang. Memasukkan 8 gol dan kebobolan 8 gol. Kondisi tersebut disebabkan karena The Red Devils mengalami kekalahan di dua laga awal (pekan ke-1 dan ke-2).

Caci maki dan kebencian pun dilontarkan oleh para suporter kepada penyebab radang tersebut, di antaranya kepada pelatih Erik ten Hag yang dinilai tidak becus.

Juga kepada bek Lisandro Martinez. Tak heran karena mantan pemain Ajax Amsterdam berpostur 175 cm ini adalah seorang pemain belakang (bek tengah) yang mana tugasnya tentu menghalau serangan lawan.

Bahkan kebencian tersebut sampai-sampai menyasar ke postur tubuhnya yang dinilai pendek untuk standar Eropa.

Apalagi, posisi bek di suatu tim biasanya bertubuh tinggi dengan maksud untuk menghalang-halangi serangan atau menahan laju bola dengan kepalanya.

Di dua laga awal itu dimana Setan Merah mengalami kekalahan tentunya itu menjadi sorotan.

Namun kritik yang dilontarkan kepada pemain Timnas Argentina itu menjadi lecutan pemain kelahiran Gualeguay, Argentina, 18 Januari 1998 (24) tersebut untuk move on.

Bersama rekannya yang bekerja di lini belakang, Raphael Varane, Lisandro bangkit menjadi tembok kokoh The Red Devils di laga-laga sesudahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun