Mohon tunggu...
rosyidah SriWahyuni
rosyidah SriWahyuni Mohon Tunggu... Guru - Guru

Rendah diri kepada sesama itu tidak diperlukan. Tapi rendah hati terhadap sesama itu adalah suatu keharusan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ada Kalanya Foto Selfie Itu Diperlukan

10 Juli 2020   20:28 Diperbarui: 10 Juli 2020   20:52 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak pernah terpikir oleh saya bahwa foto selfie itu akan dibutuhkan. Dulu rasa eneg sempat saya rasakan ketika melihat orang berselfie ria. Saya berusaha bersembunyi dan menghindar ketika diajak selfie.mungkin karena sudah sering selfie, sehingga rasa itu sering muncul.

Aneh,tidak masuk akal, dan mustahil, mungkin itu yang dipikirkan orang, jika saya bilang ke mereka.Karena sayapun merasa aneh, karena menurut saya gak ada hubungannya antara selfie dan eneg, bahkan kadang seperti mual. 

Rasa itu coba saya hilangkan, karena tentunya malu jika orang-orang yang tidak akrab sama saya tahu alasannya saat saya menghindar saat diajak selfie. Saya bersyukur, meskipun perlu waktu beberapa lama untuk menghilangkannya.

Hingga suatu hari di masa pandemi, dimana semua serba online dan daring di bidang pendidikan, saya melihat teman mengeshare foto rapat kelulusan.Satu persatu saya perhatikan foto yang ada.Foto saya tidak ada disitu."Apa yang dicantumkan itu khusus pengajar yang di kelas akhir ya?". Itu salah satu pertanyaan yang muncul. 

Sambil iseng saya menanyakan hal tersebut kepada teman yang ngeshare foto itu. Dia menjawab yang intinya, bahwa karena saya belum mengirimkan foo selfie. Sungguh jawaban yang tidak pernah terlintas dipikiranku. Merasa sedikit lucu? ya. Tapi itulah kenyataannya. 

Segera saya buka linknya, saya isi data dan hampir 300 pertanyaan yang harus saya jawab. Ini sesuai dengan jumlah siswa yang ada. Kemudian saya upload hasil foto selfie saya. Dan kalau ingat peristiwa itu kadang senyum sendiri. Selfieee..selfie..t

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun