Di era modern ini, guru menjadi pemeran utama dalam membangun pendidikan karakter bagi  para peserta didik. Namun, dalam perjalanan membangun pendidikan karakter tersebut para guru tidak bisa terlepas begitu saja tanpa menjalin hubungan kerjasama dengan berbagai lini.Â
Hal tersebut seiring dengan kemajuan di era moderinitas yang menyebabkan terjadinya pergeseran berbagai aturan dan kebiasaan. Fakta diatas secara tidak langsung berbuntut pada munculnya berbagai masalah bagi peserta didik yang tidak dapat menyikapi era moderenitas dengan baik.
Melihat permasalahan tersebut, para guru mulai berfikir maju untuk melakukan suatu progam yang ditokoh utamai oleh siswa-siswi itu sendiri dalam mengatasi berbagai permasalahan yang ada. Atas dasar tersebutlah muncul istilah " Konselor Sebaya " yang saat ini sedang gencar di lakukan.
Sebenarnya apa pengaruh konselor sebaya bagi pendidikan ?
Sejauh ini dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dialami siswa dimana kadang guru menemukan suatu kesulitan dalam penyelesaiannya.
Masalah apa saja yang mereka hadapi ?
1. Hilangnya kepercayaan diri siswa
2. Semangat belajar menurun
3. Masalah perilaku sosial
dan masih banyak lagi..
Nah, dengan adanya konselor sebaya ini sangat diharapkan mereka dapat membantu para guru BK dalam menyelesaikan berbagai masalah yang terjadi dalam dunia pendidikan siswa.Â
Dengan berbagai pendektaan yang dilakukan seperti yang diungkapkan Widodo (2012) yang mengutip dari Hamachek (dalam Shertzer & Stone, 1981), bahwa lingkungan teman sebaya dapat dijadikan sebagai pengganti lingkungan keluarga, dan dapat berfungsi sebagai media untuk menstabilkan pengaruh buruk selama masa transisi berlangsung dalam kehidupan para siswa