Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Menuai Apa yang Kami Tabur (seri 80)

5 Mei 2021   04:04 Diperbarui: 5 Mei 2021   07:30 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
bersama ibu Nunung staf KJRI(dok pribadi)

Diluar Negeri Orang Indonesia Kompak 

Pada bulan Desember kami diundang untuk acara Open House di Wisma Indonesia di Perth dalam acara Natalan .Lokasinya berada di Jalan 92 Matheson Road, Applecross, Perth, Western Australia .Seperti biasanya kami berdua tidak pernah absen hadir dalam setiap undangan dalam acara apapun, kecuali undangan arisan Kami tidak pernah mau ambil bagian dalam arisan apapun demi menghindari masalah 

Ketika kami sampai halaman wisma sudah penuh dengan tamu .Tempat pakir tidak muat harus berjalan kaki sejauh 1 km baru bisa pakir kendaraan.Kami mendapat undangan dari ibu Sri Purtini dan pak Martin Damanik.

dokpri
dokpri

Penuh sesak

Saya diantarkan suami  dan turun terlebih dahulu didepan wisma  .Setelah itu suami menuju tempat pakir Setelah memakir kendaraan suami menuju tempat saya berdiri dan kami sama sama memasuki halaman wisma. Kami disambut ibu Nunung salah seorang Staf KJRI.

Bu Dewi sedang menyapa ditenda kami (dok pribadi)
Bu Dewi sedang menyapa ditenda kami (dok pribadi)

Bersatu Teguh bercerai Runtuh

berfoto dengan ibu Farida Staf KJRI di acara Natal (dok pribadi)
berfoto dengan ibu Farida Staf KJRI di acara Natal (dok pribadi)

Ibu dewi menghimbau kita orang Indonesia,apapun suku ,agama dan adat istiadat berbeda bersatu untuk kesuksesan bersama .Sementara itu ibu Dewi berjalan dari satu tenda ketenda lain untuk menyalami para tamunya.Para tamu yang telah bersalaman dengan ibu Dewi menyempatkan untuk mengambil makanan yang berupa Lontong Medan dan es Cendol atau nasi dan lauk pauknya. 

antrian mengambil makanan ditendah tengah (dok pribadi)
antrian mengambil makanan ditendah tengah (dok pribadi)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun