Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Keterampilan Memasak Bisa jadi Investasi yang Bernilai Tinggi

16 Juli 2018   07:00 Diperbarui: 16 Juli 2018   09:32 763
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumen: utusan.com.my

Pada mulanya saya sedikit bingung ketika mendapat pesan via WA yang mengaku adalah  salah satu dari anak asuh saya. Karena  sudah lama berlalu, bahkan saya sudah tidak ingat lagi nama-nama mereka. Setelah dijelaskan, saya baru ingat bahwa Sofia adalah salah satu dari anak asuh saya.

Dulu. sewaktu suami masih menjadi pengusaha, saya masih tetap mengajar namun seluruh gaji saya serahkan ke pihak yayasan di mana saya mengajar untuk membiayai anak-anak asuh yang mana saya ngak pernah nanya nama atau mencari tahu kehidupan mereka. Saya memberikan dengan ikhlas dan berjalan beberapa tahun, Saya sudah melupakan semua itu tanpa berpikir akan menerima kabar dari mereka.

Surat dari anak asuh

Beberapa waktu yang lalu saya menerima surat dari dua anak asuh saya yang mengatakan bahwa mereka sudah berhasil dalam pendidikan dan sudah mulai bekerja, serta mengajak saya untuk menikmati hasil jeri payahnya yang pertama untuk makan bersama.

Sayang seribu kali sayang karena kami sudah tidak lagi berada di tPadang melainkan di Australia, sehingga undangan  ini tidak dapat kami penuhi.

Kembali ke Judul Tulisan

Sekitar 3 bulan lalu, Sofia menghubungi saya via WA dan menceritakan dia sudah berkeluarga dengan orang dari Pulau Jawa dan akan pindah ke Jawa Tengah karena suaminya mendapatkan pekerjaan di salah satu pabrik dan mereka mendapatkan pemondokan yang disediakan perusahaan. Pada awalnya semua berjalan baik, hingga suatu waktu Sofia kedatangan salah seorang keponakannya dari Padang.

Karena yang datang adalah anak dari saudara kandungnya sendiri, maka tidak mungkin baginya untuk menolak. Apalagi sudah ditelpon oleh kakaknya yang menitipkan putrinya karena akan melanjutkan studinya.

Yang  namanya sanak keluarga mau tidak mau harus ditumpangi biarpun kita pas-pasan tak mungkin menolak. Namun sejak itu Sofia merasakan bahwa ia harus mulai berusaha untuk menutupi biaya hidup bagi mereka bertiga karena gaji suaminya tidak mencukupi.

Minta Saran Usaha Apa yang Dapat Dilakukannya?

Sofia pusing dengan keadaan itu karena mau ditolak tidak mungkin tapi mau ditanggung, hidupnya saja sudah pas pasan, maka dia minta saran apa yang harus dilakukannya. Karena suaminya bekerja di pabrik, maka saya sarankan sebagai wanita kelahiran Padang pasti Sofia memiliki keterampilan dalam hal memasak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun