Mohon tunggu...
Rori Idrus
Rori Idrus Mohon Tunggu... Guru - Pemulung Hikmah

Pemulung hikmah yang berserakan untuk dipungut, dirangkai menjadi sebuah tulisan dan pelajaran kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Yakinlah Bahwa Badai Pasti Berlalu

28 Maret 2020   13:59 Diperbarui: 28 Maret 2020   21:52 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Image: Dokumen Pribadi)

Pandemi Corona menjadi tantangan berat Bangsa Indonesia saat ini, dampaknya terhadap ekonomi, sosial, budaya, pendidikan sudah semakin terasa, terkait dampak ekonomi sekarang para pekerja sektor informal seperti misalnya usaha warung, pedagang kecil, tukang ojek, supir angkutan umum sudah mulai merasakan dampak keadaan yang sulit karena Pandemi Corona ini.

Selama mengikuti perkembangan percepatan penanganan pandemi Corona melalui berbagai media, pemerintah pusat, daerah beserta jajarannya sudah merumuskan langkah-langkah strategis dan sudah disosialisasikan kepada masyarakat Indonesia melalui berbagai media komunikasi yang ada.

Pemerintah Pusat dan Daerah beserta jajarannya terus bekerja untuk menangani dampak Corona, baik penanganan terkait dampak kesehatan dan keselamatan masyarakat maupun dampak ekonomi.

Untuk menangani dampak kesehatan sudah banyak usaha dilakukan oleh pemerintah, mulai dari merilis Protokol Kesehatan Penanganan Covid-19 melalui halaman website (www.covid19.go.id).

Selain itu pemerintah juga mendatangkan alat-alat kesehatan dari Tiongkok seperti Alat Pelindung Diri (APD), rapid test dan obat-obatan, nantinya alat kesehatan tersebut akan didistribusikan ke seluruh RS yang ada di semua provinsi di Indonesia.

Selanjutnya pemerintah juga melakukan langkah strategis lain terkait dampak kesehatan, yaitu dengan menyiapkan fasilitas isolasi pasien di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu dan Pulau Galang.

Masih terkait dampak kesehatan, langkah strategis lainnya yang dilakukan pemerintah yaitu mengubah Wisma Atlet di Kemayoran menjadi RS Darurat Corona berkapasitas 3 ribu pasien dan sudah mulai beroperasi menangani pasien Covid-19 sejak hari Senin (23/3/2020).

Terkait penanganan terhadap dampak ekonomi yang sudah semakin dirasakan masyarakat terutama lapisan bawah, Presiden RI Joko Widodo mengeluarkan Inpres Nomor 4 Tahun yang ditandatangi pada Jum'at 20 Maret 2020. Isi dari Inpres tersebut dapat kita akses dan kita download di laman website Kementrian Keuangan RI (www.kemenkeu.go.id).

Kepada masyarakat Indonesia dimanapun berada, mari sebagai masyarakat mendukung langkah-langkah pemerintah, mari kita tingkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap wabah yang sedang kita hadapi bersama ini.

Kemudian mari kita patuh terhadap himbauan pemerintah untuk melakukan social distancing atau menjaga jarak aman berinteraksi miminal 2 meter, disiplin tetap berada dirumah selama 14 hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun