Mohon tunggu...
Rizky Setyo Rini
Rizky Setyo Rini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

KKN UNS JULI-AGUSTUS 2022

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

KKN UNS Adakan Sosialisasi Kelayakan Usaha dan Penerapan Digital Marketing untuk UMKM Desa Gonggang

27 September 2022   01:38 Diperbarui: 27 September 2022   01:42 505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN UNS Adakan Sosialisasi Kelayakan Usaha dan Penerapan Digital Marketing untuk UMKM Desa Gonggang

MAGETAN – Mahasiswa KKN UNS adakan Sosialisasi Kelayakan Usaha dan Penerapan Digital Marketing untuk UMKM Desa Gonggang sebagai salah satu program kerja yang dirancang untuk Desa Gonggang. Sasaran dari kegiatan ini adalah untuk masyarakat terutama ibu-ibu Desa Gonggang yang tergabung dalam organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, 16 Agustus 2022 di Balai Desa Gonggang. Dihadiri dua puluh ibu-ibu yang berasal dari beberapa dukuh. Serta berisi tiga tema yang disampaikan oleh mahasiswa KKN UNS, yaitu sosialisasi analisis finansial dari usaha jahe bubuk instan, sosialisasi social media marketing trends, dan pelatihan pembuatan serbuk jahe dan temulawak.

Berbicara mengenai tanaman, jahe dapat hidup dan berkembang di Desa Gonggang, sehingga beberapa warga memanfaatkannya sebagai mata pencaharian. Salah satunya yaitu mengolah jahe menjadi bubuk jahe instan yang mudah dikonsumsi oleh masyarakat.

Alasan mahasiswa KKN UNS mengangkat tema yang berkaitan dengan tanaman jahe adalah  bagaimana meningkatkan nilai ekonomi para petani jahe di Desa Gonggang.

“Aku mikir gimana sih cara meningkatkan nilai ekonominya yaitu diolah menjadi bubuk jahe. Abis itu dihitung nih menguntungkan atau tidak, makane itu aku buat proker tersebut untuk mengetahui usaha bubuk jahe menguntungkan atau tidak,” ujar Briliantika Putri Anggita sebagai salah satu pemateri dari KKN UNS. Senin (16/8/2022)

Selain jahe, mahasiswa KKN menambahkan bahan baku pada bubuk instan jahe, yaitu tumbuhan temulawak. Dengan penambahan bahan baku tersebut, mahasiswa KKN berharap supaya masyarakat Desa Gonggang dapat meningkatkan jumlah variasi dan pengemasan produk yang menarik.

Kegiatan ini juga mendatangkan narasumber dari SMK Farmasi Bina Farma Madiun yaitu Dien Riyani, M.Si, Apt. dan tim. Selain membahas serbuk jahe murni, Dien juga memberikan pelatihan kepada peserta pembuatan serbuk jahe yang lebih efektif dan efisien dari segi biaya dan manfaat kesehatan yang membuat acara ini semakin menarik. Serta memberikan materi bagaimana cara meningkatkan nilai jualnya dengan menambahkan beberapa bahan seperti temulawak, pandan, dll.

“Acara sangat menarik mbak. Lebih praktis ya. Nggak begitu lama jadi bubuk jahenya. Yang dulu aku nggak tahu sekarang jadi tahu ada tambahan rempah-rempahnya,” ujar Suminah sebagai salah satu peserta sosialisasi.

Pada program sosialisasi social media marketing trends, menjelaskan tentang pemanfaatan sosial media dalam memasarkan produk atau jasa berupa prospek yang paling sesuai dalam memasarkan produk atau jasa, tips dan trick foto produk, dan cara menggunakan social media ads. Keberlanjutan dari program kerja ini yaitu dibentuk grup komunitas UMKM Gonggang sebagai wadah untuk berkembang bersama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun