Mohon tunggu...
Rizky Pahlevi
Rizky Pahlevi Mohon Tunggu... Guru

Mencari keindahan dalam kesederhanaan, tapi tak pernah ragu melangkah ke pengalaman baru

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Mahasiswa UGM Gugur Saat Menjalankan KKN di Maluku Tenggara, Perjuangannya Untuk Laut Indonesia Akan Terus Dikenang!

2 Juli 2025   07:59 Diperbarui: 2 Juli 2025   07:59 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN UGM tewas dalam kecelakaan laut di Maluku Tenggara (Sumber: Radar Banyumas)

Keluarga besar Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali berduka. Salah satu putra terbaiknya, Septian Eka Rahmadi mahasiswa Program Studi Teknologi Informasi, telah berpulang dalam insiden tragis terbaliknya kapal cepat saat menjalankan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Maluku Tenggara.

Septian bersama enam rekan KKN nya tengah melaksanakan program Revitalisasi Terumbu Karang. Sebuah inisiatif pengabdian untuk menjaga kelestarian ekosistem laut Indonesia. Pada Rabu, 2 Juli 2025, pukul 11.00 WIT, ketujuh mahasiswa tersebut didampingi lima warga lokal menaiki dua unit speedboat menuju Pulau Waruh. Mereka berangkat untuk mengambil pasir sebagai bagian dari kegiatan program tersebut. Namun, perjalanan mulia itu berubah menjadi tragedi. Sekitar pukul 15.28 WIT, cuaca tiba-tiba memburuk. Gelombang tinggi dan angin kencang menghantam kawasan perairan, mengakibatkan salah satu speedboat yang ditumpangi oleh Septian Eka Rahmadi terbalik. Dari kejadian ini, lima mahasiswa berhasil diselamatkan. Satu mahasiswa lainnya dinyatakan meninggal dunia, sementara satu orang masih dalam proses pencarian oleh tim SAR.

Evakuasi korban diwarnai berbagai tantangan, mengingat lokasi kecelakaan berada sekitar 22 mil laut dari Pelabuhan PSDKP, dengan estimasi waktu tempuh sekitar 1,5 jam. Tim penyelamat terus bekerja tanpa lelah demi memastikan semua korban dapat ditemukan dan dibawa ke daratan. Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran UGM menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kepergian Septian. "Kami kehilangan seorang mahasiswa yang berdedikasi tinggi dalam pengabdian kepada masyarakat dan lingkungan. Semangatnya akan menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika," ujarnya.

Septian Eka Rahmadi dikenang sebagai sosok yang ramah, tekun, dan penuh semangat dalam menjalankan tugasnya. Perjuangannya dalam menjaga laut Indonesia akan terus hidup dalam ingatan banyak orang. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan proses pencarian korban lainnya segera membuahkan hasil.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun