"Malu bertanya tersesat dijalan. Malas membaca tersesat di pikiran."
Membaca juga bisa dilakukan lewat perangkat elektronik seperti gawai. Tetapi sinar radiasi dari gawai tersebut dapat memberikan efek negatif pada mata apalagi jika membaca dalam waktu yang lama. Buku adalah hiburan murah dan sehat. Selain pengetahuan dan wawasan yang ditawarkan, buku juga banyak memberikan manfaat lain.
1. Kesehatan otak
Membaca buku memang aktivitas kuno tapi bisa membantu menjaga otak agar terus baru. Ini karena disaat membaca buku, otak mendapatkan rangsangan sehingga kinerjanya menjadi lebih baik. Mental yang turut stabil, membuat pembacanya juga bisa terhindar dari penyakit yang menyerang otak, seperti Alzheimer.
2. Â Menghambat pikun
Ketika membaca buku otak akan dipaksa mengingat segala peristiwa, tempat, waktu, tokoh atau kalimat yang disebutkan dalam sebuah cerita. Dengan begitu, kualitas dan fungsi otak akan mengalami peningkatan secara alami dan memperkuat daya ingat.
3. Meningkatkan Empati
Empati adalah kemampuan seseorang memahami perasaan orang lain. Biasanya dengan membaca buku fiksi, seperti novel yang dipenuhi dengan berbagai tokoh karakter, kita disajikan dengan sudut pandang yang beragam dari berbagai karakter tadi. Wawasan kita terhadap perasaan orang lain pun akan semakin bertambah dan bisa mengasah empati kita untuk hubungan sosial di dunia nyata.
4. Mengurangi Stres
Hiburan dengan bermedia sosial memang asyik. Namun jika dilakukan berlebihan, kita akan kehilangan kontrol diri sendiri dan berakhir stres. Buku bisa jadi hiburan yang ramah dan efektif untuk sejenak memindahkan kita dari dunia yang berisik ini ke tempat yang lebih tenang dan dapat mengalihkan kita dari beberapa masalah yang sedang dihadapi.
5. Mempermudah berpendapat