Mohon tunggu...
Riva AprilianiTrianida
Riva AprilianiTrianida Mohon Tunggu... Lainnya - riva

riva apriliani trianida

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bahaya Internet bagi Remaja

24 Januari 2021   13:05 Diperbarui: 24 Januari 2021   13:06 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

2. Tersebarnya Informasi Palsu

Informasi palsu atau yang lebih dikenal dengan istilah HOAX dibuat oleh orang-orang tertentu dengan tujuan menakut-nakuti orang lain, menjelek-jelekkan suatu pihak dan lain sebagainya. Sebetulnya cukup mudah untuk mendeteksi informasi palsu yang masuk dalam broadcast pesan, namun orang lebih suka untuk langsung mempercayai dan membagikan walaupun info tersebut belum dipastikan kebenarannya.

3. Menampilkan Kekejaman

Kekompleksan informasi di internet membuat beberapa situs menampilkan segala bentuk kekejaman dan kesadisan untuk menjual situs yang bersangkutan. Hal-hal bersifat tabu memang menjadi salah satu cara yang bisa menaikkan pamor sebuah website untuk mendapatkan traffic yang lebih besar.

4. Penipuan

Tidak hanya dalam media internet, penipuan adalah dampak negatif yang mengintai dalam segala hal. Internet menjadi salah satu tempat para penipu untuk melancarkan aksinya. Hal yang sebaiknya dilakukan adalah mengabaikan informasi tertentu yang dianggap memiliki unsur penipuan.

Baca Juga: Tips Menghindari Pencurian Data di Internet

Tips Aman Berinternet

Kehadiran internet dengan segala dampaknya telah memberikan pengaruh besar pada kehidupan umat manusia. Jadi, langkah yang paling bijak adalah menggunakan internet dengan aman. Lalu, bagaimana cara menggunakan internet dengan aman? Simak penjelasan di bawah:

Teliti saat menerima permintaan pertemanan

Di internet, adalah sebuah hal yang lazim terjadi saling interaksi antar penggunanya. Dan interaksi tersebut umumnya diawali dengan saling melakukan permintaan pertemanan. Sebelum menerima permintaan, ada baiknya untuk cek dulu profil orang yang mengirimkan permintaan teman pada Anda. Cari tahu siapa mereka, apakah berasal dari kota yang sama dengan Anda, apakah memiliki teman yang sama atau mutual friends. Untuk menghindari permintaan teman dari orang tak dikenal, ada baiknya Anda melakukan pengaturan privasi sebagai antisipasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun