SIGMUND FREUD
Sigmund Freud, lahir pada 6 Mei 1939, mengikuti kehidupan jiwa yang memiliki tiga tingkat kesadaran, yaitu:
sadar, tidak sadar dan tidak sadar. Teori terkenal Freud menyatakan bahwa ketidaksadaran mengendalikan sebagian besar perilaku. Perilaku manusia didasarkan pada hasrat seksual, yang dapat dirasakan seseorang sejak usia dini. Mengalami seksualitas ibu menyusui. Baik kemajuan maupun sublimasi. Dan bisa memunculkan standar masyarakat atau standar bapak. Freud juga tertarik mempelajari hipnosis di Prancis. Dia ingin membantu orang yang menderita masalah kesehatan mental. Freud kemudian meninggalkan ilmu hipnosis ketika ia berhasil menggunakan metode baru, yaitu asosiasi bebas dan analisis mimpi, untuk menyembuhkan orang yang menderita tekanan mental atau penyakit mental.
Penciptaan metode ini berasal dari konsep alam bawah sadar. Pergaulan bebas diartikan sebagai suatu cara yang digunakan untuk mengungkapkan masalah yang sedang diderita seseorang dan yang harus didorong secara tidak sadar, yang pada akhirnya dapat menimbulkan masalah. Pada saat yang sama, analisis mimpi berada di bawah mimpi, yang menurut Freud, merupakan pesan abstrak bawah sadar ke pikiran sadar. Pesan yang mengandung keinginan, ketakutan dan berbagai fungsi emosional lainnya sehingga seseorang sama sekali tidak sadar akan fungsi tersebut maka dari itu metode analisis mimpi ini dapat mengungkap pesan subliminal yang tidak dapat disalurkan dalam pikiran sadar. Tumpahan masalah, baik itu keinginan, ketakutan, kekhawatiran dan kemarahan, yang tidak dipahami karena ada yang menekannya. Setelah alam bawah sadar ini berhasil diekspresikan, solusi selanjutnya dapat dengan mudah diimplementasikan.