Literasi tidak hanya terpaku pada membaca dan menulis saja, tetapi kemampuan seseorang anak usia dini untuk mengidentifikasi, memahami, mengkritik, dan menciptakan akan rangsangan apabila memiliki gairah dan minat baca tulis yang tinggi. Karena itu, membaca dan menulis dapat dikatan kemampuan dasar yang wajib dimiliki untuk membangun literasi dalam diri yang utuh.
Menurut mustafa (2008: 2) mengatakan literasi dini adalah proses membaca dan menulis yang bercirikan seperti demonstrasi beca tulis, kerja sama dengan orang lain (guru, orangtua, tetangga, dkk) berbasis kepada kebutuhan sehari-hari dan dengan cara pengajaran yang minimal tetapi langsung (minimal direct) dalam konteks anak usia dini, kemampuan literasi yang diajarkan dan ditanamkan pada usia dini disebut literasi dini atau disebut emergent literacy.Â
Memperkenalkan anak pada literasi adalah merupakan proses awalan untuk mengetahui dan memahami identitas diri yang sebenarnya. Dalam proses awal memahami dirinya salah satunya terwujud dalam kegiatan visual literasi. Mengajarkan visual literacy ialah salah satu cara agar anak mampu menyadari dan sikap kritis terhadap gambar-gambar yang berada di sekeliling kehidupannya, karena visual literacy memberikan anak kemampuan secara aktif mengungkap dan memahami kode-kode pada gambar.
Penelitian pernah melakukan survei terkait keterbacaan visual dengan tujuan untuk mendapatkan informasi terkait visual literacy pada media pembelajaran buku cerita anak usia 3-6 tahun.
Literasi mengenai Visual Literacy memiliki beberapa manfaat yaitu:
- Meningkatkan anak dalam berkreativitas dan berfikir kritis
- Meningkatkan cara menganalisis dan menafsirkan suatu gambar
- Dapat memotivasi anak dengan cara menarik perhatian
- Dengan cara menarik perhatian anak secara tidak langsung mendapatkan respon emosional
- Dapat menyederhanakan informasi yang sulit untuk di jelaskan oleh kata-kata
Agar visual literacy lebih menarik, harus menggunakan media pembelajaran dengan buku:
- yang berkualitas gambar yang sangat baik
- Â visual yang sesuai literasi dengan tujuannya
- Â materi yang diberikan sesuai
- Â ketahanan buku yang baik
- kecepatan ketika mempresentasikan/menceritakan pada anak,
- dan menunjukan hasil indikator yang cukup. Indikator tersebut yaitu;
- kosata yang mudah dipahami anak
- menggunakan bahasa singkat, padat, dan jelas
- urutan materi