E-learning atau elektronik learning adalah pembelajaran yang dilaksanakan dengan memanfaatkan fungsi internet dalam kegiatan pembelajaran dengan menjadikan fasilitas elektronik sebagai media pembelajaran.Â
Definisi e-learning dapat dikemukakan di antaranya adalahÂ
definisi Jaya Kumar C. Koran (2002) e-learning sebagai pembelajaran yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN, atau internet) untuk menyampaikan isi pembelajaran, interaksi, atau bimbingan. Sementara (dalam Kamarga, 2002) mendefinisikan e-learning sebagai kegiatan belajar asynchronous melalui perangkat elektronik komputer yang memperoleh bahan belajar yang sesuai dengan kebutuhannya.
Internet juga tentu saja dapat membantu penggunanya untuk menghasilkan karya serta kinerja yang diproduktif atau bermakna bagi diri sendiri , lingkungan ataupun masyarakat luas.
Apa itu data pribadi?...
Perlindungan atas setiap data tentang kehidupan seseorang baik itu terindentifikasi secara tersendiri atau informasi lain melalui elektronik maupun non elektronik.
Menurut Watts (1999) "Internet dan situs akan mengubah pengajaran dikampus dan juga e-learning. Collaborative Learning, team learning, dan group learning, akan menjadi fokus pola pendidikan yang berdasarkan pengalaman. Online akan menjadi tempat yang paling baik untuk memadukan berbagai metode pendidikan.Dengan adanya pembelajaran online (e-learning) mahasiswa akan menjadi lebih aktif dalam belajar dan dapat memanfaatkan kemampuan teknologi informasi untuk mengakses informasi yang dibutuhkan..
Kegunaan teknologi komunikasi dan informasi di dunia pendidikan lebih maju memunculkan istilah e-learning atau elektronik. E-Learning dikembangkan secara lebih luas digunakan kursus secara (online), sistem pendidikan jarak jauh atau  perpustakaan elektronik (e-library).
Media pembelajaran merupakan salah satu pembelajaran yang mempunyai peranan penting dalam kegiatan belajar mengajar(KBM).pemanfaatan media seharusnya merupakan bagian yang harus di perhatikan guru dalam kegiatan permbelajaran.karena itu guru mempelajari bagaimana menetapkan media untuk mengefektifkan proses belajar mengajar.
Dunia pendidikan selalu menjadi sorotan. Manfaat teknologi komunikasi dan informasi di dunia pendidikan mengalami permasalahan. Selama ini, kegiatan pembelajaran teknologi sebagai tujuan belaja berhasil jika pendidik  mampu menjalankan perangkat teknologi. teknologi tidak diposisikan sebagai materi yang penting dikuasai dan diterapkan.
Aktivitas belajar mengajar berbasis e-learning sedianya tdengan literasi digital. Guru tidak sekedar mengoptimalkan TIK ketika sedang berinteraksi dengan pendidik , dan juga mendorong kegiatan literasi dalam praktek pembelajaran. Pembelajaran yang  berbasis e-learning dengan literasi digital diharapkan mampu membawa pendidik menjadi pembelajar sepanjang massa yang bijak dan cerdas dalam memanfaatkan teknologi informasi.
