Mohon tunggu...
riska nuraini
riska nuraini Mohon Tunggu... Ahli Gizi - suka menolong orang

seorang yang senang membaca

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Lawan Covid-19 dengan Pikiran dan Informasi Positif

31 Maret 2020   05:00 Diperbarui: 31 Maret 2020   05:15 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketakutan melanda sebagian besar masyarakat dunia akan wabah virus Corona alias Covid-19 yang sangat agresif dan menimbulkan kematian dalam waktu singkat. Diyakini dimulai dari sebuah pasar hewan di Wuhan, Provinsi Hubei, China, virus ini dengan cepat menjangkit banyak orang di Wuhan dan kemudian menyebar ke seluruh dunia. 

Kini tak kurang dari 200 negara sudah terjakiti penyakit ini dengan penderita terbanyak adalah Amerika Serikat. Kita tahu sebelumnya, Presiden AS agak menyepelekan penyakit ini dan malah membullynya dengan menyebut sebagai penyakit China.

Di Indonesia sendiri, penyakit ini menjadi ancaman serius bagi kesehatan. Sampai akhir Maret 2020, jumlah orang meninggal karena penyakit ini adalah 122 orang dengan angka positif 1,414 orang. Sedangkan yhang sembuh adalah 75  orang.

Ada beberapa cerita menggembirakan adalah beberapa pasien dari Jawa Timur baik di Surabaya dan Malang yang sembuh dari penyakit ini. Bukan saja karena cepat diketahui (deteksi dini) tapi salah satu sebab seorang sembuh dari corona adalah karena berpikiran positif dan tidak strees.

Orang itu adalah M. Budi Hidayat yang sehari-hari bertugas sebagai Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas 1 Juanda Surabaya. Ketika dirinya merasa tak enak badan, dia segera berkonsultasi dengan RS Univ Airlangga, dites dan akhirnya dia mendapat kabar bahawa dirinya terpapar virus corona dan harus diisolasi di RS.

Karena dirinya disiplin menjalankan nasihat dokter maka dalam waktu tak terlalu lama, dirinya dinyatakan sembuh setelah tiga kali swab dan hasilnya negative. Meski begitu, setelah kembali ke keluarga dia juga harus menjalani karantina mandiri selama 14 hari untuk meneguhkan lagi hasil swab dari RS tersebut.

Kini Budi kerap menitipkan pesan kepada masyarakat agar berhati-hati dan waspada virus corona. Dia meminta warga untuk disiplin menghindari keramaian dengan tetap berada di rumah saja dan menjaga jarak aman dengan orang lain, minum vitamin dan makan makanan yang bergizi.

Hal penting dari Budi bahwa dirinya pulih dengan cepat dari corona adalah menjaga pikiran untuk selalu positif dan tidak stress. Berfikir positif dalam keadaan genting seperti dirinya memang tidak mudah.

Mungkin dari pak Budi kita bisa belajar bahwa selalu berfikir dengan positif akan selalu penting bagi diri kita, baik yang sehat maupun yang sakit karena covid-19. 

Tidak menelan informasi negative dan hoax adalah salah satu cara kita untuk selalu menjaga pikiran kita agar positif. Sebaliknya kita harus selalu mengabarkan informasi positif yang membuat kita bersemangat menjalani masa masa sulit seperti sekarang ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun