Mohon tunggu...
Risna Muliana
Risna Muliana Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ekosistem Padang Lamun Teluk Ambon Dalam Terancam

21 Maret 2018   09:53 Diperbarui: 21 Maret 2018   10:11 1157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
caderabdul.wordpress.com

Indonesia merupakan negara dengan kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah, dengan letak astronomis yang strategis dan beriklim tropis, terdapat berbagai macam ekosistem alami terutama pada kawasan pesisirnya. Namun sangat disayangkan jumlah penduduk yang kian lama kian membludak serta aktivitas pembangunan yang selalu berkembang dalam rangka memenuhi kebutuhan tidak dibarengi dengan upaya pelestarian lingkungan.

Kota Ambon merupakan ibukota provinsi Maluku. Terdapat Kawasan Teluk Kota Ambon di Kota Ambon yang didalamnya banyak ekosistem alami, salah satunya adalah Padang Lamun.  Padang lamun merupakan ekosistem yang berperan sebagi penunjang produktivitas perairan, sebagai substrat bagi biota lain, peredam ombak dan gelombang ke arah pantai. Secara ekologis padang lamun mempunyai beberapa fungsi penting, yaitu (Bengen 2003) :

(a) Sebagai produsen detritus dan zat hara

(b) Mengikat sedimen dan menstabilkan substrat yang lunak, dengan sistem perakaran yang padat dan saling menyilang;

(c) Sebagai tempat berlindung, mencari makan, tumbuh besar, dan memijah bagi beberapa jenis biota laut, terutama yang melewati masa dewasanya di lingkungan ini.; dan

(d) Sebagai tudung pelindung yang melindungi penghuni padang lamun dari sengatan matahari.

Pemandangan Ekosistem Padang Lamun di Teluk Ambon Dalam (caderabdul.wordpress.com)
Pemandangan Ekosistem Padang Lamun di Teluk Ambon Dalam (caderabdul.wordpress.com)
Berikut merupakan ragam vegetasi padang lamun di kawasan pesisir di Teluk Ambon  Dalam (TAD) beserta  faktor lingkungan di sekitarnya diantaranya adalah

(koleksi pribadi)
(koleksi pribadi)
Telah ditentukan standar baku mutu pada faktor lingkungan padang lamun. Menurut KEPMEN-LH (1998) tentang standar baku mutu kekeruhan air laut untuk biota laut dan tumbuhan lamun yaitu 5-20 NTU. Faktor lingkungan salinitas pada padang lamun dinyatakan dalam satuan ppt (). KLH (2004) menetapkan bahwa standar baku umum suhu air untuk biota laut di area padang lamun adalah 28 oC - 30oC dan sanitasi optimum berada pada kisaran 25 -35 .

Menurut Dahuri kedalaman tidak lebih dari 10 meter untuk memudahkan cahaya matahari masuk. Jika dilakukan komparasi antara standar yang telah ditentukan dan kondisi eksisting faktor lingkungan padang lamun pada Teluk Ambon Dalam dapat disimpulkan bahwa:

a.Jika ditinjau dari faktor kekeruhan, vegetasi lamun di Teluk Ambon Dalam (TAD) berkisar 0,96 - 4,66 NTU, sedangkan standar baku mutu kekeruhan 5 -- 30 NTU, jadi kekeruhan di TAD berada di bawah standar

b. Pada faktor suhu, suhu rata rata pesisir lingkungan Teluk Ambon Dalam adalah 30-37 oC, sedangkan standar bakunya adalah 28 -- 30 oC, jadi suhu lingkungan di TAD berada di atas nilai standar yang telah ada. Lingkungan TAD memiliki sihu terlalu tinggi (panas).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun