Mohon tunggu...
Rifqoh Roziah
Rifqoh Roziah Mohon Tunggu... mahasiswa -

masih dalam proses menjadi seseorang yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Manajemen Mendidik Anak

25 Maret 2018   08:30 Diperbarui: 25 Maret 2018   09:24 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: http://fortuna.ge

Manajemen adalah proses kerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian sehingga tujuan yang diinginkan dapat tercapai.

Manajemen diperlukan agar tujuan organisasi dapat tercapai dengan "efektif dan efisien"

Efektif adalah mengerjakan pekerjaan "yang" benar. Sedangkan efisien adalah mengerjakan pekerjaan "dengan" benar.

Keluarga dapat diibaratkan suatu organisasi. Dengan tujuan organisasi mendidik anak secara efektif dan efisien.

Ayah Bunda harus kompak dalam mendidik anak. Jangan pasrahkan mendidik anak pada Bunda saja, karena peran Ayah dalam mendidik anak juga tak kalah penting.

Orangtua sebaiknya harus memiliki kemampuan manajemen mendidik anak. Ayah Bunda bisa berbagi tugas dalam urusan rumah tangga, mengasuh dan mendidik anak.

Bagaimana orang tua menjadi manager yang baik untuk anaknya. Kemudian anak akan meniru seorang manager tersebut sebagai bawahannya yang taat pada manager.

Berikut ada beberapa ide dalam manajemen mendidik anak:

Pertama, bikin aturan main. Sebelum mengaplikasikan pada anak, ada baiknya Ayah dan Bunda membuat aturan kesepakatan dalam mendidik anak. Seperti waktu jam tidur, waktu bermain, makan, dan belajar.

Kedua, jaga sikap. Anak adalah peniru yang sangat baik, mereka akan meniru apa yang dilihatnya. Ayah dan Bunda baiknya harus kompak menjaga sikap, tutur kata, dan hilangkan kebiasaan buruk agar tidak ditiru anak.

Ketiga, menjadi teman bermain. Dunia anak adalah bermain. Bermain seaya belajar dan belajar seraya bermain. Ayah dan Bunda bisa bergaintian menemani anak bermain. Dampingi anak dan peri pengertian mengenai kegiatan bermain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun