Mohon tunggu...
Rifqi Aminul
Rifqi Aminul Mohon Tunggu... -

membaca, berfikir, berbicara, menjadi penulis itu impian dan itu kebutuhan. terhindar dari kepunahan terjebak dalam kekekalan hanya tulisan yang dapat mewakili dan ahlak, selagi ahlak pas-pasan, terjun ke kepenulisan menjadi hal kebanggaan. hidup terdiri dari cinta, cinta tanpa pena kusang rasanya.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Percikan Ideologi

28 Maret 2019   05:54 Diperbarui: 28 Maret 2019   06:03 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Keinginan berdaulat pada pikiran sendiri, telah menjadi ideologi pemikiran yang liberal, masamu dimana tidak tahu akan perintah atau ajakan yang mengatur kehendakmu, dan yang memberontak dari ideologimu. 

Pencarian sejati dapat kau cari sendiri seolah tak mau hiraukan suara dari orang lain, kritik saran, dan ajakan. 

Kemarahan terbentuk atas didobrak dari apa yang tidak kau kehendaki, sebab mengapa laki-laki hidup lebih ingin sendiri dari sebagian kelompok, itu tidak jauh dari ia ingin mencari jati diri dengan berpikir. Bukan karena apa tapi karena bagaimana. Bukan karena itu tapi karena ini. Bukan karena kamu tapi karena cinta.

BY:rifqi_am

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun