Mohon tunggu...
Rifkah Fajriati
Rifkah Fajriati Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Mahasiswa

Semangatt

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Menganalisa Problem pada Remaja

27 November 2020   09:05 Diperbarui: 27 November 2020   09:06 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Para remaja cenderung memiliki kemampuan multitasking, keingintahuan yang tinggi, kecerdasan yang luar biasa, semangat yang tak ada habisnya, dan mengalami pertumbuhan dan perkembangan sangat cepat atau biasa disebut golden age, masa remaja ditandai dengan mulainya pubertas yang biasanya pada laki-laki berumur 9-14 tahun sedangkan pada perempuan berumur 8-13 tahun.

Pubertas ditandai dengan perubahan fisik dan internal pada tubuh seperti hormon, biasanya remaja pada saat memasuki pubertas kadar lemak pada wajah akan meningkat sehingga kulit akan lebih berminyak dan bisa menyebabkan jerawat, buku ini menjelaskan solusi untuk mengatasi masalah jerawat ada banyak cara salah satunya dengan lebih rajin membersihkan wajah, tidak perlu banyak atau sering menggunakan make up ataupun skin care yang terlalu berat dan diperbanyak memakan sayuran supaya wajah ataupun tubuh mendapat nutrisi yang cukup baik.

Selain kadar yang meningkat kelenjar keringat juga mengalami peningkatan yang dapat menimbulkan bau badan. Keringat berlebih dan bakteri menjadi penyebab munculnya bau badan, cara untuk menangani hal tersebut adalah dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan minum air putih yang cukup.

Tingginya aktivitas mempengaruhi kebutuhan asupan pada remaja yang semakin meningkat. Namun, remaja pada saat ini cenderung lenih suka mengonsumsi makanan yang mengandung lemak dan gula yang berlebih atau energi yang terlalu tinggi, hal ini dikarenakan para remaja mempunyai kebiasaan makan junk food, mie instan, dan frozen food karena dampak dari globalisasi. Oleh karena itu dapat menyebabkan kolesterol, obesitas, dan berat badan yang tidak terkontrol.

Seharusnya remaja mengonsumsi makanan dengan benar bukan hanya sekedar makan yakni seperti membiasakan sarapan pagi, mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung karbohidrat; protein; lemak dan sumber gizi lainnya, minum air putih yang cukup, membiasakan hidup bersih seperti mencuci tangan dan memotong kuku, melakukan aktivitas fisik secara rutin, Pertahankan berat badan normal, dan hindari mengonsumsi makanan ringan yang mengandung banyak msg dan bumbu yang tidak sehat untuk tubuh.

Kesehatan sangat penting untuk dijaga karena penyakit mudah masuk dalam tubuh jika tidak menjaga pola makan dan pola hidup yang sehat, penyakit yang sering dijumpai pada remaja adalah stress, anemia, dan maag, hal tersebut dapat terjadi dikarenakan remaja sering lalai dalam waktu makan sehingga pola makan tidak teratur dan juga terlalu banyak nya pikiran yang dapat mengakibatkan stress terutama bagi remaja aktif seperti mahasiswa yang sering mengikuti organisasi atau event-event tertentu.

Remaja sangat sering terganggu dalam hal mood atau perasaan untuk melakukan sesuatu misalnya ketika ingin makan, hal itu sangat berdampak untuk kesehatan karena makanan adalah sumber utama dalam pemenuhan kebutuhan energi. Solusi untuk menaikkan mood adalah dengan melakukan  me time atau meditasi diri seperti makan atau jalan-jalan sendiri selain itu bisa dengan melakukan hobi yang sangat disukai seperti travelling, fotografi, melukis, atau yang lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun