Mohon tunggu...
Dean Ridone
Dean Ridone Mohon Tunggu... Administrasi - Saya Hanya orang Biasa

lesung pipit

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Zidane Tidak Jamin Masa Depan Real Madrid

12 Maret 2019   13:36 Diperbarui: 12 Maret 2019   14:20 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Photo : French24.com

Kehadiran Zidane kembali ke skuad Real Madrid sementara terobati, Paska nol prestasi Real Madrid di pelbagai ajang kompetisi di 2019. Sedikitnya Zidane memberi harapan untuk satu tahun atau dua tahun ke depan.

Zidane datang dengan kepala tegak, dan dengan membawa modal prestasi juara Liga Champions secara beruntun, 2016-2018. Untuk level LC, tentunya tidak ada pelatih yang seunik dan seberuntung Zidane sejak era modern Liga Champions yang dimulai di tahun 2000 an. Padahal keberadaannya di awal ke pelatihannya untuk mengisi kekosongan pelatih sebelumnya  Carlo Ancelotti, yang dipecat, dan kemudian Don Carlo berlabuh ke Bayern Munich.

Ada momen spesial yang cukup menarik dari pertemuan antara sang murid dan guru di perempat final di LC 2017. Saat itu sang murid berhasil mengalahkan sang guru, Carlo Ancelotti yang menangani Bayern Munich dengan aggregat skor 6-3 (2-1) (4-2). Terlepas dari proses pertandingan tersebut berbau sedikit kontroversi, tetapi hasilnya tetap membuktikan racikan Zidane lebih ampuh.

Racikan ampuh Zidane hanya berlaku di LC, tetapi untuk juara di kompetisi tingkat lokal, Real Madrid kalah saing dari sang Rival Barcelona. Madrid hanya bisa mencuri satu gelar La Liga di 2017, sedangkan yang paling apes di piala Raja (Copa Del Rey) dari sejak 2104  tak satu pun dicicipinya. 

Tampaknya di 2019, adalah periode paling buruk. Sudah dipastikan Real Madrid akan membawa nir gelar. Di LC tersingkir sangat menyakitkan di kandang sendiri oleh Ajax. Masih dikandang sendiri, pada Copa Del Rey, tersingkir kalah oleh Barcelona. Di La Liga sudah tidak diharapkan. Jarak Madrid dengan Barcelona, pemuncak klasemen 12 poin. Sungguh mustahil mampu dilewatinya. 

Harapan Zidane yang sudah pasti di Madrid 2019 ini, adalah tetap mempertahankan Madrid di posisi 3 La Liga , sebagai garansi jatah tiket LC di 2020. Terkait La Liga dan Copa Del Rey di 2020 belum berpikir lebih jauh. Dan yang pasti kehadiran Zidane tidak jamin masa depan Real Madrid lebih baik, tetapi setidaknya mampu bangkit dari apa yang dialami di 2019 minus prestasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun