Mohon tunggu...
RICKY SAFRIJAL
RICKY SAFRIJAL Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jangan Pernah Menyerah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Unggul dalam Mencetak Pemimpin dan Menjadi Pusat Ilmu Keislaman Visi PP Bina Insan Mulia

21 Juni 2022   12:17 Diperbarui: 21 Juni 2022   12:33 1150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pesantrenbima-poster

Lembaga Pendidikan Unggul Pencetak Pemimpin dan Pusat Ilmu Keislaman Visi PP Bina Insan Mulia

Pondok Pesantren Bina Insan Mulia merupakan suatu lembaga pendidikan yang telah berdiri sejak tahun 1942 yang didirikan oleh KH. Sirojuddin. Beliau akrab dipanggil dengan sebutan Abah Siroj, pada saat itu beliau tengah hijarah ke sebuah perkampungan bernama Tegal Koneng yang beliau jadikan sebuah tempat untuk kegiatan keagamaan dan sebagai sarana ibadah. 

Dengan keilmuan keagamaan beliau yang begitu sangat luas, berbagai kalangan masyarakat sekitar dalam daerah maupun luar daerah menuntut ilmu keagamaan kepada beliau dan menjadikan tempat tersebut menjadi sebuah pusat pendidikan dakwah dan keislaman yang bernama Pondok Pesantren Tegal Koneng.


Ketika beliau wafat kepemimpinan pesantren diamanahkan kepada putera beliau bernama KH. Anas Sirojuddin. Pada masa kepemimpinan beliau, dengan bertambahnya santri dan alumnusnya lalu beliau secara bertahap untuk dapat membuat sebuah lembaga pendidikan untuk menampungnya dari jenjang Madrasah Diniyah, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK), dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) serta memberikan nama baru lembaga pesantren bernama Pondok Pesantren Al Ikhlas. 

Pada tahun 2012 dengan pergantian kepemimpinan pesantren yang saat ini diamanahkan kepada KH. Imam Jazuli, LC, MA (putera KH. Anas Sirojuddin) yang merupakan penerus generasi ketiga.


Pada masa kepemimpinan beliau atas ijin dan restu dari KH. Anas Sirojuddin beliau memberikan nama baru bernama "Pesantren Bina Insan Mulia" yang mewajibkan kepada seluruh santri dalam melaksanakan kegiatan sepenuhnya dalam pesantren. 

Lembaga dalam jenjang Madrasah Diniyah, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-Kanak (TK) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) sepenuhnya diamanahkan kepada masyarakat, tanah sekitar pesantren dan sekitarnya telah dibeli oleh KH. Imam Jazulu, Lc.MA terkecualai bangunan masjid dan sekitarnya yang telah diwakafkan oleh KH. Sirojuddin. Pada sistem pendidikan pesantren senantiasa menjaga dan merawat tradisi dan senantiasa menciptakan inovasi yang lebih bagus dan baik.

dok. mardiana.97-kegiatan santri
dok. mardiana.97-kegiatan santri
Pondok Pesantren Bina Insan Mandiri memiliki jenjang pendidikan formal dan non formal. Pendidikan formal pesantren meilputi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam Terpadu Bina Insan Mulia, Sekolah Menengan Kejuruan (SMK) Bina Insan Mulia, dan Madrasah Aliyah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun