Mohon tunggu...
Riastuti Handayani
Riastuti Handayani Mohon Tunggu... Perawat - Perawat

bekerjalah sepenuh hate

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Senyum Perawat Menyehatkan

14 Juni 2022   11:50 Diperbarui: 14 Juni 2022   13:54 803
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Di era globalisasi seperti sekarang ini, masyarakat semakin kritis terhadap kondisi kesehatannya. Hal tersebut membuat masyarakat semakin tinggi pula tuntutannya terhadap mutu pelayanan kesehatan yang diberikan unit pelayanan kesehatan. Pelayanan yang baik menjadi tolak ukur kualitas pelayanan kesehatan. Untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik perlu adanya sumber daya manusia yang profesional.Perawat merupakan salah satu sumber daya manusia yang sangat berperan penting dalam pelayanan unit kesehatan. Perawat digadang-gadang sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan. Seperti kita ketahui perawat  bertugas 24 jam mendampingi pasien dalam proses perawatan di unit pelayanan kesehatan.Menurut peraturan perundang-undangan, perawat yaitu mereka yang memiliki kemampuan serta kewenangan melakukan tindakan keperawatan berdasarkan ilmu yang dimiliki dan diperoleh melalui pendidikan keperawatan.  Tindakan keperawatan yang dimaksud adalah sebuah asuhan keperawatan yang diberikan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat baik dalam keadaan sehat maupun sakit (UU Republik Indonesia No. 38 Tahun 2014).Perawat memiliki ciri tersendiri berbeda dengan tenaga kesehatan lainnya, perawat melakukan pelayanan kesehatan dengan memberikan asuhan keperawatan. Dalam memberikan asuhan keperawatannya tidak terlepas dari bagaimana cara perawat tersebut berkomunikasi dengan pasien. Dan hal ini sangat mempengaruhi kepuasan pasien, oleh karna itu sikap dan prilaku perawat menggambarkan kualitas pelayanan sebuah unit pelayanan kesehatan.Perawat dituntut bersikap profesional melayani pasien, tidak jarang mereka menyembunyikan masalah pribadi dibalik senyumannya. Rasa lelah yang kadang menghampiri karena jumlah pasien yang tidak sebanding dengan jumlah perawat pun harus mereka kesampingkan demi tetap dapat memberikan pelayanan yang baik, namun terkadang masih saja ada pasien yang mengeluhkan perawatnya judes atau sebagainya.Untuk memberikan pelayanan keperawatan yang baik bagi pasien, diperlukan hubungan yang trust antara perawat dan pasien. Agar terjalinnya hubungan tersebut diperlukan komunikasi yang efektif antara perawat dan pasien berupa komunukasi terapeutik. Komunikasi terapeutik dapat dilakukan dengan menjalin komunikasi yang baik dan komunikatif yang bertujuan untuk menyembuhkan atau setidaknya dapat membuat pasien merasa nyaman. Oleh sebab itu pentingnya sikap terbuka dan ramah perlu ditunjukan perawat dapat melalui senyum, sapa, salam, sopan dan santun.Penerapan komunikasi terapeutik nyatanya membuat hubungan baik antara pasien dengan perawat. Banyak pasien yang merasa senang dapat dibantu mengoptimalkan kesehatannya oleh perawat. Senyum perawat, kesabaran, kelembutan, kata-kata yang disampaikan dengan jelas mempengaruhi bukan hanya pasien bahkan keluarga untuk berbuat lebih baik dalam rangka meningkatkan derajat kesehatannya.Dengan demikian dapat kita simpulkan pentingnya senyum dan komunikasi terapeutik bagi perawat dalam menjalankan tugasnya secara profesional. Oleh sebab itu perawat terus mengembangkan kemampuannya baik secara teori maupun praktik dengan mengikuti pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh organisasi profesi perawat PPNI (Persatuan Perawat Nasional Indonesia). Hal ini mencerminkan begitu besarnya tekad perawat dalam memberikan asuhan keperawatan yang profesional guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun