Mohon tunggu...
Rian Andini
Rian Andini Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Emak Blogger

rianandini999.blogspot.com resensiriri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Supranatural atau Sakit Mental?

6 Maret 2020   18:48 Diperbarui: 6 Maret 2020   21:06 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fenomena acara televisi seperti Karma dan Azab menjadi pertanda bahwa masyarakat Indonesia sangat menyukai hal-hal berbau mistis. Saya pun begitu. Netizen begitu. Raditya Dika begitu. Termasuk Risa Saraswati dan sederet peserta Uka-Uka yang sengaja menyodorkan diri untuk dijahili mahluk mistis.

Kalau melihat jumlah mahluk astral yang terdata di televisi, Youtube, serta media sosial, jumlah mereka kemungkinan melebihi jumlah penduduk manusia di negeri +62. Tapi, sayangnya tidak ada badan lembaga sensus untuk mahluk macam Wewe Gombel.

Bicara tentang indigo, saya punya cerita tentang saudara sepupu yang mengaku bisa melihat hantu. Anak ini masih kecil, sekitar empat tahun umurnya. Kami semua percaya bahwa dia benar-benar bisa melihat hantu. Karena menurut ayahnya, sang ibu dulunya juga sering melihat hantu. Keturunan.

Selain sepupu yang bisa melihat hantu, saya juga punya tetangga yang juga mengaku bisa menyembuhkan pelbagai penyakit hanya dengan doa-doa. Ia bahkan lebih sakti dari sekadar sebagai penyembuh. Ia bisa melihat hantu, mencabut pelet, serta memasang penglaris di ranah toko kelontong sampai ke level Alfamart dan Indomaret. Istilah kerennya jasa service all in one.

Layaknya masyarakat Indonesia, kami semua di lingkungan ini mempercayai kemampuan mereka. Bahwa mereka benar-benar melihat hantu, bahwa mereka berdua memang salah satu manusia yang beruntung memiliki kelebihan untuk bisa berhubungan langsung dengan makhluk astral dan hal-hal yang berbau supranatural.

Sampai saya akhirnya menemukan konten di YouTube yang justru kontradiksi dengan semua hal ini, yakni kanal milik Vincent Ricardo. Dalam kanal miliknya ia menjelaskan secara terperinci penjelasan ilmiah dibalik semua misteri yang selama ini dianggap perbuatan mahluk halus. Seperti kesurupan misalnya.

Menurut narasumbernya, kesurupan adalah sebuah fenomena yang disebut Disosiasi Trans Disorder (DTD), yakni keadaan ketika seseorang sedang berada dalam posisi yang sadar dan tidak. Tapi sebenarnya dia sadar. Buat yang kurang paham, mungkin bisa langsung menonton kontennya secara langsung.

Gangguan seperti kesurupan umumnya dibentuk oleh konflik emosional yang masuk ke dalam alam bawah sadar. Kejadian ini adalah bentuk dari upaya untuk menunjukkan konflik yang sudah lama dipendam. Dengan kesurupan pula, maka secara tak langsung akan mendapatkan perhatian dari lingkungan sekitarnya.

Uniknya, kesurupan terbukti tak pernah terjadi di negara yang tak lagi mempercayai hal-hal berbau mistis. Hmm, jadi kesurupan tidak lain adalah bentukan sugesti dan kultur dari sebuah lingkungan.

Sedangkan untuk anak indigo, dijelaskan bahwa ini sejenis dengan penyakit halusinasi yang tak lain tumbuh dari rasa haus perhatian. Walaupun, tak semua anak yang mengaku indigo dipastikan menderita penyakit mental. Tapi, mereka memiliki ciri-ciri yang cenderung serupa.

Jadi, masih percaya sama supranatural?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun