Seminardan Workshop Madesu Maderu, Gen-Z Didorong Bangun Etika dan Percaya Diri dalam Industri Pariwisata

Pada tanggal 27 September 2024, di Aula Vokasi Gedung A Kampus B Universitas Airlangga, berlangsung acara seminar dan workshop bertajuk "Etika Gen Z dalam Industri Pariwisata: Madesu Maderu". Acara ini menghadirkan dua narasumber berpengalaman yang memberikan wawasan tentang pentingnya etika dan personal grooming dalam industri pariwisata, khususnya bagi generasi Z.

Dr. Sri Endah Nurhidayati, S.Sos., M.Si., Dosen Pariwisata, sebagai salah satu narasumber, menyampaikan materi tentang membangun etika wisata di kalangan Gen Z. Beliau menjelaskan bahwa dalam era modern ini, generasi muda memiliki peran penting dalam industri pariwisata, namun perlu dibekali dengan etika yang baik dalam berwisata.

 "Generasi Z memiliki potensi besar, namun mereka juga harus memahami bagaimana bersikap saat berkunjung ke destinasi wisata, baik lokal maupun internasional, demi menjaga kelestarian budaya dan alam," tutur Ibu Sri Endah.

Selain itu, Bapak Angga Purnawira, sebagai Pembina Puteri Indonesia Yogyakarta, juga turut serta sebagai narasumber yang membawakan materi tentang personal grooming dan kepercayaan diri dalam tampil di depan publik. Pak Angga menekankan pentingnya penampilan dan sikap percaya diri, terutama dalam industri pariwisata yang menuntut interaksi dengan banyak orang. 

"Percaya diri dan penampilan yang baik bukan hanya soal estetika, tetapi juga menunjukkan keseriusan dalam profesi yang kita jalani," ujar Angga.

Acara ini disambut antusias oleh peserta, terutama dari kalangan Siswa Siswi SMK, yang berkesempatan mengikuti sesi diskusi dan tanya jawab secara langsung dengan para narasumber. Tujuan utama dari seminar dan workshop ini adalah mempersiapkan generasi muda agar lebih siap menghadapi tantangan industri pariwisata, dengan mengedepankan etika dan penampilan yang baik.

Seminar ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan industri pariwisata, dengan generasi muda yang tidak hanya berkompeten secara teknis, tetapi juga memiliki sikap dan etika yang baik dalam berinteraksi dengan wisatawan dan pelaku industri lainnya.