Piala Aff 2020 merupakan satu bukti bahwa timnas Indonesia mengalami kemajuan dan perkembangan signifikan secara kualitas permainan.
Lolosnya timnas Indonesia ke semi finalHal itu tentu tidak lepas dari modal utama pemain timnas selain skill individu mau pun intelejensia, yakni kebugaran, stamina dan faktor fisik amat sangat mempengaruhi permainan di lapangan.
Perlahan-lahan kita melihat ada perkembangan fisik dan stamina dari pemain timnas Indonesia. Hal itu terbukti dalam beberapa pertandingan salahsatunya ketika menghapi Vietnam di fase group.
Salahsatu mantan Assinten Shin Tae Yong yang pernah menempa fisik para pemain timnas Indonesia menceritakan pengalamannya seusai melatih timnas Indonesia.
Dia adalah Lee Jae-Hong. sosok pelatih fisik yang pernah menangani timnas Indonesia. Dia merupakan salahsatu sosok dibalik perkembangan fisik para pemain timnas Indonesia.
bola, pengalaman dan wawasannya pun ternyata mempunyai jam terbang yang cukup tinggi. Maka tak heran dia dipilih oleh STY untuk membantu menangani timnas Indonesia sebelum akhirnya mengundurkan diri pada Agustus lalu.
Berbicara soal kiprahnya dalam dunia sepak
Di umur 11 tahun Lee sudah memulai karir sebagai pemain sepak bola dan pada tahun 2002 dirinya sempat masuk kedalam timnas Korea Selatan U-20. Namun karena cedera parah yang dialaminya, Lee memutuskan untuk pensiun dari sepakbola di umur 20 tahun.
Ditahun yang sama Jepang dan Korea selatan menjadi tuan rumah bersama piala dunia. Waktu itu Lee melihat ada sosok pelatih fisik timnas negaranya yang mampu mengangkat performa dan juga kualitas permainan timnas Korea Selatan menjadi lebih baik.
Adalah Raymond Verheijen salahsatu pelatih fisik tersebut. Kiprahnya bersama timnas Korea Selatan membuat para pemain saat itu merasa kewalahan dan sangat menderita dengan tingginya intensitas latihan fisik yang dijalani.
Namun berkat pelatih fisik timnas Korsel yang fenomenal itu akhirnya timnas Korsel mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Dari situlah Lee muda mulai tertarik dan ingin belajar menjadi pelatih fisik dari idolanya tersebut.
Pada tahun 2003 Lee memulai karirnya sebagai pelatih fisik. Dan pada tahun 2007 akhirnya ia secara resmi menjadi pelatih fisik di Federasi sepak bola Korea Selatan (KFA).