Mohon tunggu...
Revitha Virgiany LPM
Revitha Virgiany LPM Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia

Hi!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2021: Meningkatkan Minat Literasi Baca Tulis Siswa SMP Negeri 2 Pagaden

9 September 2021   15:39 Diperbarui: 9 September 2021   15:41 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh negara masih berlanjut sampai saat ini termasuk Negara Indonesia. Hal tersebut mengakibatkan terbatasnya aktivitas manusia salah satunya yaitu pembelajaran yang seharusnya dilaksanakan secara luring tetapi melihat kondisi yang belum membaik maka pemerintah membuat peraturan untuk belajar di rumah secara daring. Peraturan tersebut berlaku dari jenjang TK, SD, SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi.

Dewasa ini perkembangan teknologi semakin maju dengan berbagai penemuan yang menuntun menuju era modernisasi dimana perkembangan teknologi memudahkan segala urusan yang berhubungan dengan kegiatan manusia seperti Perkembangan teknologi di Indonesia yang semakin maju. 

Dalam perkembangannya, teknologi sudah masuk ke seluruh lapisan masyarakat dibuktikan dengan adanya aplikasi pembelajaran untuk memudahkan para guru dalam memberikan materi secara efektif dan efisien. Aplikasi pembelajaran bisa digunakan sebagai media alternatif dalam pembelajaran terlebih dapat mendukung pembelajaran daring.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik di Universitas Pendidikan Indonesia dilaksanakan secara daring karena menyesuaikan kondisi yang masih belum membaik. 

KKN tahun ini mengambil fokus program yaitu KKN Tematik Literasi dan Rekognisi MBKM-Perpusnas gelombang 2 semester genap tahun 2020/2021 yang diselenggarakan oleh LPPM Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Pada gelombang 2, mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKN sebanyak 2685 mahasiswa. 

Pada bulan Juli, LPPM Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) telah melaksanakan KKN Tematik gelombang 1 dengan jumlah mahasiswa yang ikut yaitu 3558 mahasiswa secara daring dan KKN Kebangsaan yang telah diikuti 7 mahasiswa.

Perolehan skor PISA (Programme for International Student Asessment) yang diperoleh oleh Indonesia sangat rendah dan tingkat literasi Indonesia terhitung rendah. Indonesia menduduki peringkat 62 dari 70 negara. Hal ini membuktikan bahwa masyarakat Indonesia masih kurang tertarik pada literasi. Dengan itu perlu adanya pengembangan serta pendampingan literasi baca tulis dengan tujuan agar siswa merasa tertarik dan terdorong untuk meningkatkan minat literasi. Upaya yang dilakukan oleh penulis adalah memberikan media pembelajaran poster pada siswa.

Pelaksanaan KKN-Tematik oleh Revitha Virgiany Laras Putri Mulyono, mahasiswi jurusan Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Pendidikan Indonesia yang bertempat di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Pagaden yang beralamat di Jl. Raya Cipunagara Pagaden, Sukamulya, Kec. Pagaden, Kab. Subang. Provinsi Jawa Barat. KKN-T yang dilakukan yaitu fokus pada kegiatan literasi baca tulis dengan menggunakan media pembelajaran poster.

Literasi baca tulis adalah kemampuan untuk membaca, menulis, mencari dan memahami teks tertulis yang merupakan kemampuan dasar yang sudah sepatutnya dikuasai oleh seluruh masyarakat dan siswa, karena kemampuan membaca dan menulis merupakan hal yang sangat penting sebelum mempelajari hal lainnya. Dengan menguasai baca tulis, itu dapat memudahkan kegiatan kita dalam kehidupan sehari-hari.

Poster adalah media pembelajaran yang terdiri dari warna, gambar, grafis serta tulisan untuk menjelaskan dan mengekspresikan suatu konsep, ide, maupun pesan-pesan yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan. Poster dapat digunakan pada pembelajaran sebagai media alternatif untuk menjelaskan materi terlebih jika poster yang dibuat memiliki gambar yang unik itu bisa membuat siswa merasa tertarik.

Pembelajaran daring mengharuskan guru untuk menyampaikan materi melalui grup whatsapp. Media pembelajaran berupa poster berbentuk foto (jpg/png) dapat dikirimkan melalui pesan grup whatsapp yang dapat diakses secara mudah untuk dibaca oleh siswa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun