Mohon tunggu...
Resti Nur Fauzi
Resti Nur Fauzi Mohon Tunggu... Lainnya - Lillah

Teruslah Berusaha

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bahu Membahu Melawan Covid-19 Melalui KKN Tematik Universitas Pendidikan Indonesia

30 Juni 2020   14:01 Diperbarui: 30 Juni 2020   13:57 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh Resti Nur Fauzi

NIM 1703920

Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia

Dosen Pembimbing : Eki Nugraha, S.Pd., M.Kom.

Kabar mengejutkan datang dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang mengumandangkan bahwa virus corona atau Covid-19 dikategorikan sebagai pandemi global. Itu artinya virus Covid-19 telah menyebar luas di seluruh dunia. 

Negara-negara di berbagai belahan dunia yang sudah terinfeksi Covid-19 terus berupaya menangani pandemi yang melanda agar tidak tersebar luas. Kemudian negara yang belum terinfeksi Covid-19 terus berupaya untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut dengan memperketat jalur masuk dari berbagi negara. "WASPADA COVID-19" itulah himbauan yang harus ada di benak seluruh warga dunia.      

Media-media terus menerus memberikan informasi-informasi seputar perkembangan Covid-19. Seiring berjalannya waktu ternyata kabar yang mengejutkan terjadi di Indonesia. 

Pada tanggal 2 Maret 2020, Presiden Indonesia Joko Widodo mengumumkan dua warga negara Indonesia positif virus Covid-19. Semenjak dua warga Indonesia positif virus Covid-19 pemerintah berupaya semaksimal mungkin menangani agar virus tersebut tidak tersebar di berbagai daerah di Indonesia.  Pemerintah menerapkan banyak kebijakan mulai dari penerapan protokol kesehatan di berbagai lingkungan, karantina mandiri selama 14 hari, dan lain-lain. 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim mendukung kebijakan pemerintah daerah untuk meliburkan sekolah dan perguruan tinggi selama 14 hari sebagai langkah mencegahan penyebaran virus Covid-19. Selama karantina mandiri selama 14 hari masyarakat di himbau untuk melakukan aktivitas berkomunikasi jarak jauh seperti belajar dan mengajar secara online serta menerapkan protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari.

Persebaran virus yang terus meningkat di Indonesia setiap harinya ternyata mengharuskan masyarakat Indonesia untuk tetap melakukan aktivitas di rumah saja, karena berbagai fasilitas umum dan tempat kerja sementara di tutup sebagai upaya mencegahan penyebaran virus Covid-19. Dengan adanya situasi seperti ini, pertama kalianya Universitas Pendidikan Indonesia mengadakan program Kuliah Kerja Nyata Tematik Pencegahan Covid-19 untuk Mewujudkan Merdeka Belajar secara daring. Program ini diikuti oleh mahasiswa yang mengontrak mata kuliah wajib yaitu Kuliah Kerja Nyata (KKN). Tujuan diadakannya program tersebut untuk mendukung dan menguatkan program penanggulangan dan pencegahan Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah, meningkatkan kepedulian mahasiswa UPI dalam percepatan pencegahan penularan Covid-19, dan mengedukasi masyarakat dan siswa tentang bahaya dan cara pencegahan Covid-19 melalui pemanfaatan media sosial. KKN Tematik ini berlangsung pada tanggal 17 Mei 2020 secara daring.

Terdapat satu program wajib yang harus dilakukan oleh mahasiswa yaitu program pendataan penduduk yang terkait dengan upaya pencegahan Covid-19 secara daring. Kemudian terdapat program pilihan diantaranya sebagai berikut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun