Mohon tunggu...
Resi Kartika Prasasti Noer
Resi Kartika Prasasti Noer Mohon Tunggu... Full Time Blogger - UIN Maulana Malik Ibrahim,MALANG

Kunci Kesuksesan Adalah Belajar Walau Hanya Selembar Buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mari Mengenal APE

18 September 2021   05:18 Diperbarui: 18 September 2021   05:28 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu semuaa.

mimin come back lagi hehehe. Di pembahasan kali ini mimin akan melanjutkan tentang materi sebelumnya tenang pengertian APE. Buat kalian yang belum baca bisa langsung kunjungi halaman mimin ya:).

Pembahasan kali ini kita akan membahas tentang fungsi, manfaat APE dalam pembelajaran serta bentuk dan kriteria APE itu sendiri

( Buat bunda-bunda ni yang ingin membuat permainan APE  dibaca sampe habis yaaaa.....)

Buat yang belum baca artikel saya sebelumnya, akan saya jelaskan pengertian APE. Jadi, APE merupakan alat permainan edukatif yang dapat merangsang perkembangan anak atau yang memiliki unsur edukatif yang membantu mengembangkan 6 aspek seperti : fisik motorik, kognitif, moral, sosial emosional, bahasa, dan seni. 

Sehingga anak bukan hanya bermain, melainkan anak juga belajar sebab bermain anak adalah belajar. Anak usia dini masih dalam lingkup bermain jadi sebagai orang tua/guru tidak bisa menjauhkan anak dengan dunianya. Maka dari itu APE sangat membantu buat para guru dan orang tua untuk mengembangkan kemampuan anak tampa harus melarang anak untuk bermain.

Itu sekilas pengertian tentang APE, kita langsung saja masuk ke pembahasan selanjutnya yaitu fungsi APE. Secara umumnya fungsi dari APE dalam pembelajaran pastinya untuk memudahkan anak dalam mengembangkan ke-6 aspek perkembangan. Dengan menggunakan media APE maka anak akan lebih menikmati proses pembelajaran. Tapi untuk secara jelasnya, APE memiliki 4 fungsi dalam pembelajaran. Fungsi tersebut yaitu:

  • Menciptakan situasi bermain (belajar) yang menyenangkan bagi anak dalam proses pemberian perangsangan indikator kemampuan anak. Seperti yang saya kemukakan diatas bahwa bermain akan membuat anak lebih menikmati setiap prosesnya. Dengan adanya APE atau alat sehingga anak akan terbantu dalam proses pembelajarannya. Tampa anak sadari dengan menggunakan APE anak sudah dapat mengembangkan ke-6 aspek dengan satu alat. Anak akan mengira bahwa dirinya sedang bermain padahal faktanya anak sedang belajar menggunakan APE.
  • Menumbuhkan rasa percaya diri dan membentuk citra diri anak yang positif, saat anak memainkan sesuatu alat dengan tingkat kesulitan tertentu misalnya menyusun puzzel menjadi suatu bentuk gambar tertentu, pada saat itu juga anak akan melalui sebuah proses. Saat proses tersebut telah di lalui oleh anak maka anak akan mengalami kepuasan karena telah melalui suatu tahap kesulitan yang terdapat dalam APE. Proses itulah yang akan menumbuhkan rasa percaya diri dan menganggap bahwa kesulitan tersebut dapat iya selesaikan.
  • Memberikan stimulus dalam pembentukan perilaku dan pengembangan kemampuan dasar, pembentukan prilaku pada anak melalui pembiasaan dan pengembangan kemampuan dasar yang merupakan fokus pengembangan pada anak usia dini. APE sendiri dirancang dan dikembangkan untuk memenuhi fasilitas kedua aspek pengembangan tersebut. Jika dikaitkan ke dalam pembelajaran maka dengan membiasakan anak belajar dengan menggunakan APEakan mampu menstimulus anak sehingga prilaku anak dapat terbentuk. Suatu kebiasaan yang baik akan memberikan kebiasaan yang baik pula kepada anak begitupun sebaliknya.

Memberikan kesempatan anak bersosialisasi, berkomunikasi dengan teman sebaya. Saat anak melalukan permainan menggunakan alat edukatif bersama teman maka akan memicu anak untuk bersosialisasi kepada teman sebayanya. Dengan bermain bersama akan mempererat hubungan antar mereka. Anak akan bermain bersama dan bermain secara bergantian antara satu dengan yang lain. Mereka akan saling berkomunikasi antar satu sama lain sehingga akan melatih kemampuan bahasa anak. Anak akan mendapat kata-kata baru saat bermain bersama teman-temannya.

Selain fungsi, APE juga memiliki manfaat yaitu mengaktifkan alat indera secara terkombinasi yang dapat meningkatkan daya serap dan daya ingat anak didik, mengandung kebutuhan setiap aspek perkembangan anak, kemampuan anak didik sehingga dapat mencapai indikator kemampuan yang harus dimiliki anak.

Anak akan menjadi mudah berinteraksi antar teman sebayanya, tingkat pemahaman anak akan jadi lebih kuat serta mengembangkan daya ingat anak, membangkitkan minat dan bakat anak sehingga terdorong untuk memainkannya.

Pada intinya penggunaan APE dalam proses pembelajaran merupakan belajar bagi anak, anak akan dapat belajar bukan hanya dengan materi tetapi juga pengalamannya sehingga akan menamambah wawasan ilmu yang mereka dapat dari pengalaman tersebut yang di bantu oleh peremainan menggunakan alat APE ataupun permainan yang bersifat kreatif dan inovatif yang dapat membantu anak sesuai kebutuhannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun