Mohon tunggu...
Turino Wijaya
Turino Wijaya Mohon Tunggu... Jurnalis - Wartawan

Menulis, Treveling dan Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola

Format Liga Champions Eropa Bakal Berubah, Lantas Seperti Apa Sistemnya?

26 Juli 2022   15:54 Diperbarui: 26 Juli 2022   15:58 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trofi Liga Champions Eropa ( Foto : via Tribun )

UEFA Champions League atau Liga Champions Eropa, memang selalu menyuguhkan pertandingan-pertandingan  yang menarik mulai dari penyisihan group hingga partai final.

Tim terbaik dari semua liga di Eropa akan saling jegal, demi yang terbaik dan menjadi raja daratan Benua Biru, tak heran jika Liga Champions Eropa menjadi ajang yang paling sangat bergengsi.

Untuk itulah UEFA sebagai induk sepak bola Eropa akan mengubah format pertandingan,  perubahan itu memang sudah mulai terlihat sejak musim ini dimana sistem agregat gol tandang dan kandang sudah diberlakukan lagi.

Mulai musim 2024/2025 UEFA akan melakukan perubahan tim serta peningkatan jumlah pertandingan, jika format lama ada 32 tim saja, maka format baru akan ada 36 tim sebagai pengganti babak penyisihan grup.

Setiap tim akan memainkan 10 laga, yaitu 5 laga kandang dan 5 laga tandang, 8 tim dengan peringkat teratas babak penyisihan maka akan otomatis lolos ke 16 besar.

Tim yang berperingkat 9 dan 24 akan memainkan pertandingan play-off, dengan sistem 2 leg demi memperebutkan jatah tiket tersisa untuk melaju ke fase knock-out.

Sementara itu, tim peringkat di bawah 24 bakal langsung tersingkir dan tidak akan turun di ajang Liga Europa seperti biasanya

Babak 16 besar, perempat final, semifinal, dan partai final juga akan tetap menggunakan format yang sama seperti sekarang ini.

Format yang sama juga bakal diaplikasikan ke kompetisi kasta kedua, Liga Europa serta kompetisi baru bentukan UEFA, Liga Conference.

Perubahan ini dilakukan UEFA menyusul isu akan adanya kompetisi baru bernama European Super League, untuk mencegah adanya turnamen itu UEFA lantas melakukan perubahan besar-besaran.***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun