Mohon tunggu...
Refany Afridasari
Refany Afridasari Mohon Tunggu... Lainnya - 2013034014

Mahasiswa Pendidikan Geografi Unversitas Lampung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perubahan Iklim Memengaruhi Makhluk Hidup Global

20 Desember 2020   22:42 Diperbarui: 20 Desember 2020   22:43 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Iklim adalah cuaca rata-rata yang terjadi untuk waktu yang relatif lebih lama dan mencakup wilayah yang luas. Seiring berkembangnya zaman, iklim di bumi mengalami perubahan. Perubahan iklim adalah masalah global yang akan menjadi malapetaka. Dimana penyebab utamanya, adalah manusia yang terus menerus menggunakan bahan bakar yang berasal dari fosil. Pemanasan global ini akan mengakibatkan fenomena mencairnya es di kutub yang menyebabkan permukaan air naik sehingga akan terjadi banjir.

Perubahan iklim menempati posisi paling atas sebagai penyebab musibah global, seperti cuaca ekstrem, bencana alam, runtuhnya ekosistem, krisis pangan dan air bersih, serta hilangnya keanekaragaman hayati. Selain itu, perubahan ini juga memberi dampak serius di berbagai sektor, di antaranya sektor perekonomian, pertanian, dan kesehatan. Selain itu, ketidakstabilan sosial dan politik yang mendalam akan menimbulkan terjadinya migrasi terbuka (involuntary migration).

Dampak dari perubahan iklim global belakangan ini sudah semakin nyata, seperti meningkatnya suhu udara, naiknya permukaan air laut dan perubahan pola musim hujan dan kemarau yang semakin tidak menentu (cuaca ekstrim yang sering terjadi). Oleh karena itu penyelesaiannya harus dilakukan secara global. Sangat diperlukan partisipasi semua pihak, terutama negara yang menghasilkan emisi tinggi. Perubahan fenomena alam yang ekstrim ini menambah kompleksitas permasalahan ketahanan pangan global.

Hal ini menunjukkan bahwa pasokan serta harga pangan dunia yang semakin besar dan sulit untuk diprediksi. Ditambah lagi adanya perilaku negara-negara pemasok bahan pangan yang cenderung melakukan pengurangan ekspor pangannya ketika negara tersebut mengalami dampak negatif dari perubahan iklim global. Pemerintah telah menempatkan perubahan iklim global yang ekstrim sebagai suatu ancaman terhadap pembangunan pertanian dan ketahanan pangan nasional.

Pemerintah telah menyusun strategi untuk mengatasi  ancaman perubahan iklim dalam rangka mengantisipasi dampak negatif yang ditimbulkan dari perubahan iklim global. Baik mitigasi maupun adaptasi, yang ditetapkan melalui Inpres No. 5 Tahun 2011 tentang  Pengamanan Produksi Beras Nasional dalam Menghadapi Kondisi Iklim Esktrim. Hal ini menunjukkan bahwa intervensi kebijakan pada teknologi, kelembagaan, pendanaan, dan sosial ekonomi menjadi sangat penting.

Dampak negatif yang ditimbulkan dari perubahan iklim global di antaranya adalah terjadinya kerusakan pada infrastruktur pertanian dan irigasi, terjadinya degradasi sumberdaya lahan dan air, meningkatnya serangan hama dan penyakit tanaman, serta timbulnya bencana banjir dan kekeringan. Hal ini sangat berpotensi mengancam penurunan produktivitas, produksi, mutu hasil pertanian, serta efesiensi dan efektivitas distribusi pangan yang berujung pada rentang nya ketahanan pangan disuatu wilayah. Sehingga kehidupan sosial serta kesejahteraan masyarakat menjadi terguncang.

Kebijakan pembangunan ketahanan pangan diarahkan untuk meningkatkan produksi secara berkelanjutan, mengembangkan perekonomian pedesaan, menstabilkan harga pangan, mengembangkan kemampuan early warning system, pengembangan jaringan kerjasama regional/internasional, membangun sistem inovasi dan replikasi (adopsi) teknologi yang tepat dan efisien untuk meningkatkan produktivitas dan mutu yang lebih baik, membangun kepastian kebutuhan lahan bagi terciptanya swasembada, dan menciptakan partisipasi aktif petani dalam menangani dampak perubahan iklim, merupakan cara untuk mengantisipasi dampak yang ditimbulkan dari perubahan iklim. Bila teknologi yang mampu menghasilkan produksi tinggi dapat direplikasi dengan baik di lapangan dengan memperhatikan perubahan iklim maka ketersediaan produksi pangan akan menjadi aman.

Melihat begitu luasnya dampak dari perubahan iklim yang akan terjadi, seluruh kalangan di negeri ini harus segera memulai upaya untuk mengatasinya. Keterlibatan pemuda sangat penting, karena para pemuda lah yang menjadi getah akibat ulah generasi sebelumnya. Para pemuda juga yang nantinya akan melanjutkan penanganan masalah perubahan iklim global. Keikutsertaan para pemuda dalam penanganan masalah perubahan iklim global akan membuat mereka sadar dan memahami permasalahan perubahan iklim sedini mungkin dan diharapkan dapat memberikan solusi dalam meminimalisir dampak buruk perubahan iklim.

Mengantisipasi perubahan iklim dapat dilakukan dengan cara sangat sederhana. Pertama, menerapkan gaya hidup cinta akan lingkungan (green lifestyle), salah satunya adalah dengan bersepeda,  untuk mengurangi asap dari kendaraan, karena ramah lingkungan. Yang kedua adalah menghemat pemakaian listrik. Sebab kita semua tahu, pasokan listrik di Indonesia sering sekali mengalami naik-turun, maka dari itu tidak ada salahnya jika kita sendiri yang membantu pemerintah dalam hal menghemat listrik. Yang terakhir adalah membuat sebuah komunitas. Dengan memanfaatkan barang-barang bekas pakai untuk kemudian dijadikan sebagai barang lainnya yang unik, hemat biaya, ramah lingkungan, namun tetap berkelas.

Sosiolisasi pada masyarakat luas mengenai hal yang terkait dengan isu perubahan iklim juga sangat lah penting, baik mengenai dampak maupun upaya apa yang dapat dilakukan untuk menahan laju perubahan iklim di negeri ini. Perubahan itu tidak perlu langsung kepada kontribusi besar, sebab sebuah kontribusi yang sukses selalu dimulai dari langkah yang paling kecil. Kita awali dengan menjauhkan segala yang menghasilkan emisi gas rumah kaca dari diri kita, keluarga, dan lingkungan. Sebagaimana pepatah bijak mengatakan, mencegah lebih baik daripada mengobati.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun