Terkadang bingung saat diundang menghadiri sebuah acara, yang dihadiri oleh orang banyak. Â Karena yang hadir adalah pejabat setempat, maka dibela-belain tepat waktu karena menghormati tuan rumah yang mengundang.
Akan tetapi sesampai tempat acara, bahkan tuan rumah yang mengundang justru belum datang. Â Padahal tamu sudah berdatangan dan siap mengikuti acara sedari pagi.
Menunggu sampai nyaris tiga jam, pejabat yang ditunggu belum datang juga, sementara waktu beranjak panas karena matahari mulai meninggi.
Kenapa ya acara kantor tidak bisa meniru acara selamatan di kampung, soalnya biasanya tuan rumah pasti siap menunggu di pintu masuk, mempersilakan tamu masuk dan memulai acara tak setelah para tamu berkumpul.
Apa pejabat itu merasa tak seperti warga negara biasa, jadi tak perlu peduli mengkhianati waktu yang telah ditetapkan.
Kenapa jadi undangan yang menunggu tuan rumah, logika jadi terbalik.
Tamu yang kecewa itu pun akhirnya memutuskan untuk pulang duluan, karena tak ada tanda-tanda acara akan dimulai.Â
Itulah cerita sang tamu yang malah menuliskan pengalamannya menuggu pejabat di sebuah acara di sini.
Ah, begitu susahkah tepat waktu itu?