Mohon tunggu...
Ratich Andalusi
Ratich Andalusi Mohon Tunggu... Dosen - Lecture UNIVERSITAS PAMULANG

Business Entusiast, Marketing, Fashion Interest, and Hijab Traveller

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tempat Wisata Viral di Jakarta Utara: Chinatown, Pantjoran PIK2

31 Maret 2021   19:06 Diperbarui: 31 Maret 2021   20:04 4660
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kawasan Chinatown,Pancoran PIK 2 (Dokpri)

Minggu 25 Maret 2021

Tahun 2020 kita lewati dengan cukup gelisah, dampak dari pandemi covid 19 membuat semua aktifitas tertunda selama kurang lebih 1 tahun, termasuk aktifitas liburan bersama keluarga.

Selain media sosial, liburan atau bahasa anak-anak sekarang adalah 'staycation', merupakan salah satu kebutuhan primer yang dilakukan oleh banyak masyarakat saat ini. 

Akan tetapi, keterbatasan yang ada membuat pilihan liburan tidak banyak seperti dulu. Masyarakat menengah keatas contohnya, jika memasuki waktu akhir pekan mereka memilih untuk liburan di hotel mewah yang tidak jauh dari pusat kota atau tempat mereka tinggal. Kegiatan tersebut banyak dilakukan di masa peralihan new normal seperti ini, tapi untuk masyarakat biasa seperti saya, pilihan liburan murah dan berkualitas adalah option pertama.

Kawasan PIK belakangan viral karena di area tersebut sekarang banyak dikunjungi oleh beberapa infuencer youtube atau instagram. Akhirnya kami sekeluarga memutuskan untuk berkunjung kesana hari minggu lalu. Dan sangat tidak menyangka, kerinduan saya akan wisata ke luar negri khususnya Singapura terobati.

Ada beberapa spot wisata di kawasan PIK 2 seperti: white sand beach, Sanantonio dan Chinatown, pantjoran PIK2. Kali ini yang akan saya review adalah : Chinatown, Pantjoran. 

Baik, saya mulai dari waktu berkunjung saya sekitar pukul 5 sore, Dan itu saya rasa menjadi waktu yang paling pas untuk berkunjung ke sana. Lokasi parkir yang cukup dekat, dan free merupakan kesan tersendiri untuk saya, Karena masih ada tempat wisata gratis yang ada di Jakarta. Keadaan disana masih dalam pengawasan protokol covid 19, Sehingga pintu masuk dibuat 1 akses agar memudahkan memantau suhu tubuh setiap pengunjungnya. 

Untuk masuk ke area yang saya rasa luasnya sekitar 800 meter persegi ini kapasitas didalamnya sekitar 500 pengunjung. Terdapat banyak sekali kuliner khas pecinaan  tentunya ada yang Hallal dan Non hallal. Yang saya rasakan ketika masuk ke daerah tersebut adalah rasa kagum dan puas karena tempat ini mirip bahkan lebih bagus dibandingkan dengan kawasan chinatown yang ada di Singapura.

Banyak spot menarik untuk bisa berfoto di setiap sudutnya. Tak lupa saya berswafoto disana dengan bangunan khas negri Cina tersebut. Jika anda berkunjung pada malam hari, suasana akan semakin meriah dengan ornamen-ornamen lampu berwarna merah. 

Untuk pilihan kulinernya tersedia berbagai macam jajanan internasional seperti es cream 1 dollar Singapura, Nasi Lemak Melayu, Nasi Ayam Hainan dan sebagainya, Jangan khawatir dengan pencinta makanan nusantara, Jajanan lokal seperti cakwe,es campur,kopi susu,batagor,es kelapa muda dan sebagainya juga tersedia.

Silahkan anda memanjakan perut dan lidah anda di kawasan pecinaan ini, Akan tetapi uang dalam bentuk non tunai tidak disarankan terutama pada waktu akhir pekan, lebih baik jika berkunjung ke PIK bawa uang cash. Saya juga kurang paham kenapa jaringan internet disana kurang begitu baik. Lalu persiapan juga ketika memasuki waktu sholat,anda akan sulit menemukan tempat sholat.

Penulis : Ratich Andalusi S.Si.,MM

Email : Ratich25@gmail.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun