Mohon tunggu...
Rasyid Panji
Rasyid Panji Mohon Tunggu... -

Tulisan singkat tentang keseharian ...

Selanjutnya

Tutup

Money

Timbangan Digital

27 Januari 2014   12:30 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:25 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Jika anda yang senang berbelanja di pasar tradisional maupun di supermarket tentu tidak asing dengan timbangan. Alat yang untuk mengukur berat suatu benda. Timbangan memang bermacam-macam kategorinya sesuai dengan jenis dan penggunannya, misalkan saja timbangan berat badan untuk mengukur berat badan sesorang, timbangan gantung, timbangan digital dan tentu masih banyak sekali macamnya.

Salah satu dari beberapa timbangan yang masih di cari banyak orang yaitu Timbangan Digital. timbangan ini yang bekerja secara elektronis dengan tenaga listrik. Umumnya timbangan ini menggunakan arus lemah dan indikatornya berupa angka digital pada layar bacaan.

Mungkin bagi para ibu rumah tangga atau penjual maupun yang pekerjaannya berhubungan dengan timbangan, menganggap bahwa timbangan digital ini lebih efektif. Karena timbangan digital mudah dan hanya meletakkan barang yang akan anda timbang dan hasil ukur akan keluar secara otomatis lengkap dengan beberapa angka di belakang koma, karena menggunakan format desimal. Sedangkan timbangan manual semuanya masih manual mulai dari memilih pemberat yang sesuai hingga menentukan hasil ukurnya, dengan timbangan tersebut bisa mendapatkan hasil ukur yang sangat akurat bila dibandingkan dengan hasil ukur timbangan jenis manual.

Tidak heran jika timbangan digital menjadi pilihan masyarakat sekarang. Semakin bnyak permintaan akan barang ini semakin bnyak pula yang menjualnya atau menjadi agen maupun dsitributor. Jika anda mnencari timbangan digital pilihlah sesuai dengan kebutuhan dan fungsi yang anda inginkan dan tentunya dengan kantong anda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun