Mohon tunggu...
Fajri Maulana
Fajri Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung Melaksanakan Pembukaan KKN SISDAMAS di Desa Hegarsari

26 Juli 2025   22:00 Diperbarui: 26 Juli 2025   21:59 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pembukaan KKN SISDAMAS UIN Sunan Gunung Djati Bandung di Kantor Desa HegarsariI(Sumber: Nabila Syifa Larasati)

GARUT -- Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung resmi membuka program Kuliah Kerja Nyata (KKN) SISDAMAS di Desa Hegarsari, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, Senin (21/7/2025). Program ini mengusung visi rahmatan lil alamin melalui pemberdayaan masyarakat.

Acara pembukaan berlangsung di Kantor Kepala Desa Hegarsari dengan menghadirkan berbagai pihak. Kegiatan dimulai pembacaan ayat suci Al-Qur'an, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian sambutan dari berbagai pihak, dan ditutup dengan doa.

Program KKN SISDAMAS menggunakan metode Sistem Pemberdayaan Masyarakat yang terstruktur. Metode ini dirancang untuk mengintegrasikan aspek akademik dengan kebutuhan nyata masyarakat pedesaan. Kehadiran mahasiswa bertujuan menjalankan salah satu pilar Tridharma Perguruan Tinggi dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.

Kepala Desa Hegarsari menyambut positif kehadiran mahasiswa KKN. "Saya ucapkan rasa syukur dengan kedatangan mahasiswa KKN dari UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Semoga dengan adanya kegiatan KKN ini bisa menambah pengetahuan dan mempraktikkan ilmu yang dimiliki," ujarnya.

Pejabat desa itu berharap program ini memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan desa. Harapan tersebut meliputi bidang keagamaan, sosial, budaya, dan berbagai aspek pembangunan lainnya. Antusiasme pemerintah desa menunjukkan dukungan penuh terhadap program pengabdian mahasiswa.

Dosen Pembimbing Lapangan, Rusmani, S.Ag., M.HI, menegaskan pentingnya KKN sebagai bagian Tridharma Perguruan Tinggi. "KKN merupakan bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian," katanya. Beliau juga menekankan pentingnya memanfaatkan waktu KKN dengan optimal untuk belajar dan bermasyarakat.

Koordinator Desa, Salwa Nurul Fajri, menjelaskan metodologi KKN SISDAMAS yang terdiri dari empat siklus. Tahap pertama meliputi sosialisasi awal, rembug warga, serta refleksi sosial. Tahap kedua fokus pada pemetaan sosial dan pengorganisasian masyarakat.

Tahap ketiga mencakup perencanaan partisipatif dan sinergi program. Sementara tahap keempat merupakan pelaksanaan program, monitoring, dan evaluasi. "Harapannya program ini dapat dilaksanakan bersama-sama serta menjadi ruang pembelajaran dan silaturahmi," ungkap Salwa.

Puncak acara pembukaan ditandai dengan penyematan almamater UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kepala Desa Hegarsari menyematkan almamater kepada setiap ketua kelompok KKN. Ritual ini menjadi simbol komitmen institusi pendidikan tinggi dalam pemberdayaan masyarakat berbasis nilai-nilai Islam.

Penyematan almamater sekaligus mengingatkan mahasiswa untuk menjaga etika selama berinteraksi dengan masyarakat. Perangkat desa diamanahkan membimbing mahasiswa agar tetap menjunjung tinggi nilai-nilai moral dalam setiap aktivitas pengabdian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun