Mohon tunggu...
Rastri Rafiarum
Rastri Rafiarum Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa yang memiliki keterkaitan dalam bidang menulis. Topik yang saya minati adalah topik yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari atau fenomena yang sedang terjadi di masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Prof. Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum. : Akademisi dan Penggerak Literasi

17 September 2025   18:09 Diperbarui: 17 September 2025   18:09 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Prof. Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum. merupakan seorang dosen di Universitas Sebelas Maret yang lahir tanggal 13 Oktober 1976 di Sragen. Mulai berfokus di bidang bahasa pada tahun 1999 dengan belajar sastra atau linguistik di Universitas Sebelas Maret. Belum selesai dengan itu, beliau melajutkan studi di bidang kajian budaya dengan fokus linguistik di Universitas Gadjah Mada  untuk mendapatkan gelar magister. Kemudian melanjutkan studi doktoral di bidang Cultural Studies di Universitas Gadjah Mada. Pada tahun akhir tahun 2024, beliau secara resmi dikukuhkan sebagai guru besar di Universitas Sebelas Maret.

Di era digitalisasi yang menurunknan minat masyarakat dalam berliterasi, Prof. Rohmadi hadir sebagai seseorang yang konsisten dan bersemangat penuh dalam menyuarakan pentingnya literasi. Literasi dianggap sebagai pondasi kemajuan peradaban bangsa Indonesia. Dalam perjalanannya di dunia pendidikan di Indonesia, tidak hanya menunaikan tugasnya sebagai dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Sebelas Maret, Prof. Dr. Muhammad Rohmadi, M.hum juga hadir sebagai sosok penggerak perubahan sosial.

"RATULISA, rajin menulis dan membaca" sering kali beliau sorakkan dalam kelas bersama mahasiswa untuk menyerukan semangat berliterasi. Beliau menempatkan literasi sebagai salah satu ruang pengabdian, baik dalam lingkup akademik maupun lingkup masyarakat luas. Alih-alih sekedar menyampaikan teori, Prof. Rohmadi selalu mengajak mahasiswanya untuk bergerak secara nyata. Berkonstribusi aktif dalam sebagai penulis yang diharapkan mampu membawa perubahan minat literasi di negeri ini.

Kesibukan bukan batasan bagi beliau untuk terus bergerak, dalam ruang daring pun, beliau tetap bisa mengajak masyarakat untuk meningkatkan minat literasi. Hal ini dilakukan dengan memberikan kajian-kajian tentang literasi melalui media sosial, atau secara rutin mengunggah artikel yang beliau tulis ke laman-laman yang dapat diakses secara gratis. "Membaca untuk menulis, dan menulis untuk dibaca umat sepanjang hayat." Merupakan perkataan yang sering beliau sampaikan untuk memotivasi generasi muda dalam membaca dan menulis.

 Lebih jauh, Prof. Dr. Rohmadi, M.Hum. juga merupakan pengelola Lembaga Arfuzh Ratulisa, sebuah lembaga yang berfokus pada minat baca dan tulis masyarakat. Selain itu, Prof Rohmadi adalah koordinator kegiatan DIKLISA yang merupakan akronim dari Dialog Pendidikan, Literasi, Bahasa, dan Sastra. Forum ini membahas tentang perkembangan pendidikan serta literasi di bidang bahasa dan sastra Indonesia bersama pegiat, penggerak, dan pelaku literasi. Beliau selalu menyampaikan kecintaanya pada budaya dan bahasa Indonesia. Senantiasa mengajak mahasiswa untuk menjelajah semesta agar memiliki pengetahuan yang tidak terbatas.

Dosen yang menjadi inspirasi karena semangat selalu berada di kanan dan kirinya. Dengan senyum "tiga tiga delapan", kembali menyebarkan vibes positif. Memberi kesempatan bagi mahasiswanya untuk tumbuh menjadi manusia yang berdampak dan bermanfaat. Dengan jalan mengerakan literasi, budaya menulis dan membaca di Indonesia. Bergerak dalam diam, dengan konstribusi yang nyata untuk bangsa. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun