Sebagai agama yang membawa rahmat bagi seluruh alam, Islam sering kali menjadi sasaran penghinaan oleh orang-orang yang tidak memahami ajarannya atau yang memang berniat buruk. Penghinaan terhadap Islam bisa berbentuk penghinaan terhadap Allah, Rasulullah , kitab suci Al-Qur'an, serta ajaran-ajaran Islam lainnya.
Bagi seorang Muslim, penghinaan terhadap Islam tentu sangat menyedihkan. Namun, Islam mengajarkan bagaimana seharusnya kita menyikapi hal tersebut dengan kebijaksanaan, kesabaran, dan tetap menjunjung tinggi akhlak yang baik.
Salah satu penghinaan yang paling sering terjadi adalah penghinaan terhadap Rasulullah .
Contohnya adalah kasus karikatur Nabi yang diterbitkan oleh media di Prancis, seperti Charlie Hebdo. Karikatur ini memicu kemarahan umat Islam di seluruh dunia, karena Rasulullah adalah sosok yang sangat dicintai oleh umat Islam.
Selain itu, di beberapa negara Eropa, terutama di Swedia dan Denmark, terjadi aksi pembakaran Al-Qur'an oleh kelompok-kelompok Islamofobia.
Tindakan ini dianggap sebagai bentuk kebencian terhadap Islam dan sering kali memicu demonstrasi besar-besaran oleh umat Muslim di berbagai negara.
Ada pula, larangan penggunaan hijab di beberapa negara Barat menjadi bentuk lain dari penghinaan terhadap Islam.
Beberapa orang menganggap hijab sebagai simbol penindasan, padahal dalam Islam hijab adalah bentuk ketaatan kepada Allah.
Islam sudah memberikan pedoman bagaimana menyikapi penghinaan, baik terhadap Allah, Rasul-Nya, maupun ajaran Islam.
1. Al-Qur'an Mengakui Bahwa Penghinaan Itu Akan Terjadi
Allah telah memberitahukan dalam Al-Qur'an bahwa orang-orang yang membenci Islam akan selalu berusaha menghina agama ini: