Mohon tunggu...
Rani Sakraloi
Rani Sakraloi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Student of Communication Science

Passionate about writing and sharing it.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Little Women", Kisah Klasik Menginspirasi dari March Bersaudara

12 Februari 2023   05:06 Diperbarui: 12 Februari 2023   05:18 672
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Review Little Women [2019] (Ilustrasi Pribadi)

"Own Your Story"

Greta Gerwig kembali hadir dengan sebuah karya film yang diambil dari novel dengan judul yang sama, yakni "Little Women". Tajuk ini menunjukkan kesan yang singkat dan sederhana. Namun, memiliki kisah dan sirat makna yang hangat.

Berdasarkan karya dari novelis Amerika, Louisa May Alcott, kita akan disajikan perjalanan hidup Jo (Saoirse Ronan) bersama dengan saudari-saudarinya. Kisah ini akan mengarungi lika-liku March Bersaudara dalam memenuhi mimpi-mimpi mereka. Dengan cukup menuliskan kehidupan sederhana yang ia lalui bersama keluarganya, Alcott sanggup menyentuh hati dan memberi kehidupan terhadap karya sastranya hingga saat ini.

Dalam film ini, kita akan diajak untuk berdinamika secara emosional sesuai dengan yang ingin disampaikan setiap tokoh dari masing-masing adegan. Greta juga cermat menyusun rangkaian alur cerita secara maju-mundur dalam film garapannya ini. Oleh karena itu, kita tidak akan merasa lelah untuk mengagumi perjalanan Jo dan saudarinya dalam menggapai cinta, cita, dan asa.

Berlatar belakang tahun 1868 silam, masa ketika wanita masih sangat sulit untuk menentukan nasibnya sendiri. Keluarga March yang terdiri dari empat kakak beradik perempuan beserta ibu mereka (Laura Dern) -- yang mereka panggil Marmee -- dan Hannah (Jayne Houdyshell), hidup bersama dalam satu rumah di Concord, Massachusetts.

Dengan kehidupan yang berkecukupan, mereka saling merangkul satu sama lain sembari menanti ayah mereka (Bob Odenkirk) yang sedang pergi berperang. Mereka dididik untuk peduli pada sesama serta diberikan ruang kebebasan untuk berani memutuskan hal-hal besar di hidup masing-masing, termasuk soal pernikahan.

Meskipun tinggal dalam satu atap yang sama, mereka adalah wanita bebas yang memiliki impian berbeda. Masing-masing berhasil meraih impian dan cinta mereka, meski tidak secara keseluruhan.

Di awal film, kita bisa melihat bahwa March bersaudara hidup terpisah dan menjalani kehidupannya masing-masing. Alur dimulai saat Jo berada di New York berprofesi sebagai pengajar bersama dengan Friedrich Bhaer (Louis Garrel) dan sedang merintis karier sebagai penulis untuk membantu perekonomian keluarganya.

Kemudian, berpindah ke Paris menampilkan Amy (Florence Pugh) dan bibi March (Meryl Streep) bersama dalam satu perjalanan. Amy harus tetap tinggal di Paris guna mengikuti kursus melukis dan memastikan agar dirinya bisa menikahi pria kaya bernama Fred Vaughn (Dash Barber). Tak berselang lama, pertemuan Amy dengan Laurie (Timothe Chalamet) membuatnya merekah dan senang bukan kepalang.

Alur berlanjut pada kehidupan Meg (Emma Watson). Dalam keluarga kecilnya, ia hidup dalam keterbatasan dikarenakan suami tercintanya, John Brooke (James Norton), hanya bekerja sebagai pengajar dengan gaji yang tidak tinggi. Meskipun ia sangat mengidamkan keadaan yang lebih baik, tetapi rasa cinta dengan John membuatnya harus hidup apa adanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun