Menulis untuk Terkenal

 

            Menulis adalah kegiatan intelektual untuk membagi ide atau gagasan, menyampaikan pendapat atau sekedar curahan hati yang ingin dibagi ke khalayak ramai dalam berbagai media dalam bentuk opini, narasi, puisi, cerita, artikel ringan, bahkan hasil pengamatan atau penelitian ilmiah yang di publikasikan.

            Apa sih sebenarnya yang menjadi motivasi orang menulis  ? ingin dikenal atau terkenalkah?  yang pasti menurut saya yang namanya menulis itu adalah agar banyak orang dapat  mengenal gagasan idenya terlepas yang dikenal itu penulis nya sendiri atau isi dari  karya tulisnya itu hal yang lain lagi, yang pasti seorang pelajar atau mahasiswa menulis adalah ingin dikenal namanya oleh guru dan dosennya bahwa ia telah melaksanakan tugas kewajibannya membuat karya tulis dengan imbalan nilai yang berbuah kelulusannya jika kita pandang dari sudut pelajar dan mahasiswa.

            Tetapi jika orang dari kalangan umum dan bukan terpelajar apa sih motifnya menulis tentu ada saja bisa karena sekedar curhat , menyampaikan protes, kabar bahagia atau lebih serius agar dapat menambah penghasilan dari karya tulis, karena menulis juga adalah pekerjaan yang bisa menghasilkan imbalan materi dengan jumlah yang tak terbatas lho.

            Apakah menulis adalah kegiatan serius belum tentu karena banyak juga orang yang menulis karena iseng, sedang marah bahkan galau atau sedang bahagia dan jatuh cinta bahkan terpaksa menulis karena tuntutan tugas sekolah, tugas kuliah bahkan kewajiban pekerjaan.

            Adakah pekerjaan yang menuntut seseorang untuk menuangkan pikirannya dalam sebuah tulisan atau dibayar secara professional karena tulisannya , tentu banyak sebut saja profesi seperti jurnalis media cetak maupun online, editor,penulis pidato,  penulis skenario, pengarang lagu, penulis buku komersil, kontributor media bahkan guru dan dosen di era sekarang adalah profesi profesi yang menuntut untuk menghasilkan karya tulis dan jika karya tulisannya bernilai baik dan dapat menciptakan atau mengajak seseorang untuk berubah atau berinovasi lebih baik, cenderung kreatif maka akan dapat ganjaran imbalan yang nilainya lumayan bahkan fantastis. Bahkan penulis terkenal dapat jadi jutawan jika karyanya berubah jadi kegiatan dalam bentuk lain seperti drama, film  atau seminar dan workshorp berbayar yang berulang ulang bisa dilakukan untuk membahas atau membedah tulisan dari idenya di depan banyak orang.

            Apakah menulis dapat dipidana atau dihukum karena tulisannya ?  jawabannya tentu saja bisa jika tulisannya itu dinilai oleh penguasa atas dasar kepentingan umum dapat menimbulkan hasutan, perpecahan suku, agama dan ras atau tulisan yang dinilai mengandung unsur berita bohong atau yang kebenarannya belum bisa dipastikan dan tidak bisa dipertanggung jawabkan, dan walau ada saja penulis yang sebenarnya menulis hal-hal yang baik dan berani tapi karena dinilai bertentangan dengan kebijakan penguasa maka ia dihukum sebut saja Galileo Galilei yang dihukum karena percaya matahari adalah pusat tata surya dengan dasar kaedah ilmu pengetahuan yang dianggap bertentangan dengan penguasa agama saat itu, atau Pramoedya Ananta Toer yang karyanya Bumi Manusia sempat dilarang beredar penguasa orde baru karena dianggap komunis padahal karya tulisnya hanya tentang cerita tentang penindasan yang merupakan kritik sosial.

Bahkan Presiden Indonesia pertama Ir. Sukarno dan para pemimpin Indonesia lainnya juga sempat dipenjara karena menulis kritik terhadap pemerintah yang menjajah bangsanya, jadi hati hati karena tulisan seseorang bisa saja dipidana terlepas tulisan itu benar atau salah.

Yang pasti menurut saya menulis adalah kegiatan yang mempertajam wawasan pikiran karena untuk menulis yang baik seseorang dituntut untuk banyak belajar, banyak membaca dan banyak pengalaman menjalani dinamika hidup agar  apa yang tertuang dalam tulisannya bermanfaat bagi banyak orang untuk kehidupan yang lebih baik.

Dari sisi positif menulis juga memperpanjang umur membuka pintu silaturahmi, memperbanyak kawan, membuka pintu rezeki, karena berkat karya tulisnya seseorang bisa dikenal banyak orang , karena Tak kenal maka Tak sayang bukan.