Sungguh jauh perjalanan pulang ke kampung halamanku di ujung selatan Sulawesi-selatan. Belum lagi cuaca yang kerap berubah ubah. Perjalananku kali ini ke Selayar adalah menemui keluargaku yang dapat masalah terlibat kupon putih. Sehari setelah tiba saya langsung menjenguknya dalam tahanan mapolsek bontoharu dan ternyata pertemuan kami itu cukup mengharukan juga. Dari semua yang di tuturkannya ada hal yang sempat membuat saya lebih jauh bertanya, saat di sebutkannya bahwa bila kita mau aman sebaiknya saya bayar saja di kejaksaan seperti kasus kupon putih sebelumnya. Ku coba kuburu dengan pertanyaan lebih dalam lagi, dan meluncur jawaban yang membuatku kaget saat disebutnya bahwa kejari selayar telah membebaskan seorang wanita tersangka bandar kupon putih berinisial K dengan membayar kepada kejari sebesar 120 juta rupiah , wah..wah..wah..wah..inikan namanya makan sogok................belum lagi kasus lainnya seperti belum adanya eksekusi terhadap kasus korupsi kmf takabonerate selayar yang telah di putuskan Mahkamah Agung sejak 2 tahun lalu, ternyata juga karena kejarinya dah makan sogok..........."wah..wah...wah.....gimana neh......saya pulang ke rumah pamanku dan kemudian ku sampaikan bahwa sebaiknya kalau paman mau dia bebas, sekarang siapkan juga sogoknya.