Mohon tunggu...
Rahil Dwi
Rahil Dwi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Minat dibidang kesehatan, lingkungan, dan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Lempuyang: Alternatif Sampo Alami untuk Perawatan Rambut Sehat dan Ramah Lingkungan

13 Mei 2024   23:46 Diperbarui: 14 Mei 2024   00:09 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Lempuyang (Zingiber spp.) merupakan spesies dari Zingiber yang telah lama dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebagai obat tradisional khususnya sebagai bahan jamu. Secara umum lempuyang dibedakan menjadi tiga spesies, yaitu lempuyang gajah (Zingiber zerumbet), lempuyang emprit/pahit (Zingiber americans), dan lempuyang wangi (Zingiber aromaticum). 

Perbedaan dari ketiga spesies tersebut adalah dari ukuran rhizomanya. Zingiber americans memiliki ukuran rhizoma lebih kecil dibandingkan dengan Zingiber zerumbet dan Zingiber aromaticum. Selain berbeda dalam ukuran rhizoma, warna pada rhizomanya juga bervariasi. Zingiber zerumbet memiliki warna rhizoma yang cenderung kuning pucat dibandingkan dengan yang lainnya.

Lempuyang memiliki batang tegak dengan tinggi sekitar 1-2 meter. Daun dan bunga tanaman ini muncul dari rimpang yang tebal yang berada tepat di bawah permukaan tanah. Daunnya berwarna keunguan pada tunas muda dengan panjang 25-35 cm yang tersusun secara bergantian dan tangkai daunnya berukuran sekitar 6 cm. Bunganya biasanya dapat tumbuh hingga 6-12 cm.

Lempuyang adalah tanaman yang banyak ditemui dan mudah dikenali dengan bunga berbentuk pinecone di berbagai wilayah tropis, terutama di Asia Tenggara, India, Australia, Florida Selatan, dan Amerika Tengah. Khususnya di Indonesia, tanaman lempuyang banyak dibudidayakan di Pulau Jawa. Lempuyang sering disebut wild gingers atau jahe liar. Meskipun secara fisik mirip dengan jahe, lempuyang memiliki sifat dan manfaat yang berbeda. 

Sebagai bahan obat tradisional, lempuyang gajah lebih sering digunakan dibandingkan dengan lempuyang lainnya. Tanaman ini telah lama dikenal karena khasiatnya dalam pengobatan tradisional, terutama dalam perawatan kulit dan rambut. Kandungan senyawa aktif dalam lempuyang, seperti gingerol dan zingiberen, memiliki sifat antipiretik, anti-inflamasi, antioksidan, dan antimikroba yang bermanfaat bagi kesehatan rambut.

Dilansir dari laman BBC Science Focus dan Universitas North Carolina (NCSU), tanaman dengan bunga merah berbentuk pinus ini dapat diperas. Cairan yang dikeluarkan berwarna bening, licin, dan sedikit beraroma jahe yang dapat digunakan sebagai sampo dan kondisioner alami. Khasiatnya sebagai sampo dapat memberikan efek halus di rambut. Dilansir dari The Beauty inside Out, kandungan antioksidan pada lempuyang dapat digunakan sebagai anti ketombe dan dapat merawat kulit kepala. 

Manfaat Lempuyang untuk Rambut

Salah satu manfaat utama lempuyang adalah kemampuannya untuk meredakan peradangan pada kulit kepala dan mengurangi risiko ketombe serta iritasi kulit kepala. 

Senyawa-senyawa aktif dalam lempuyang membantu menyeimbangkan kondisi kulit kepala, menjaga kelembaban alami, dan mencegah masalah kulit kepala yang umum terjadi. Kandungan zingiberen dalam lempuyang juga dapat merangsang folikel rambut, yang dapat membantu dalam pertumbuhan rambut yang sehat. 

Ini membuat lempuyang menjadi pilihan solusi yang tepat untuk mereka yang mengalami penipisan rambut atau ingin memperkuat rambut mereka secara alami. Antioksidan dari senyawa-senyawa dalam lempuyang membantu melindungi rambut dari kerusakan akibat paparan lingkungan dan perawatan rambut yang berlebihan serta mengurangi risiko kerusakan akibat faktor eksternal.

Manfaat Lain Lempuyang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun