Mohon tunggu...
Ragile (Agil)
Ragile (Agil) Mohon Tunggu... Administrasi - seorang ayah yang kutu buku dan pecinta damai antar ras, agama, dan keyakinan

"Tidak penting SIAPA yg menulis, yg penting APA yg ditulis" (Ragile 2009). Pendiri #PlanetKenthir. Pro #Gusdurian. Lahir: 1960. Kuliah Sastra Inggris. Gawe Software Komputer ; Keuangan. Nama: Agil Abdullah Albatati (Engkong Ragile). FB: Agil Abd Albatati. Twitter: @KongRagile. Alamat: Kemang Jakarta Selatan

Selanjutnya

Tutup

Humor

Misteri Terowongan Rahasia Gedung DPR-MPR

12 Mei 2011   12:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:48 3334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

[caption id="" align="aligncenter" width="392" caption="Gedung DPR MPR RI dok Wikipedia"][/caption] Satu rombongan kuli bangunan tak sengaja menemukan sebuah terowongan. Lobang berawal dari jembatan Semanggi. Berakhir di bawah Gedung DRR-MPR . Diduga terowongan tsb sebagai jalan rahasia agar anggota DPR/MPR bisa kabur jika keadaan darurat. Misal jika dikepung demonstrator. Bisa juga pintu rahasia jika lalu lintas macet total menuju Gedung Wakil Rakyat. Tapi terowongan berbentuk aneh. Landasan terbuat dari besi. Baunya apek bukan maen..!!! Lalu,  kenapa selalu tertutup..? Wah rupanya Wakil Rakyat banyak menyimpan rahasia. Perlu dilacak. Untuk apa terowongan rahasia ini? Sejak kapan dipergunakan? Siapa memanfaatkan? Apakah semua Wakil Rakyat diberitahu? Demikian yang terlintas dalam pikiran 5 orang kuli bangunan yang kebetulan "kesasar" ke dalam Terowongan. Lima orang kuli bangunan ini adalah warga Planet Kenthir yang kehabisan ongkos. Mereka adalah pelaksana MISI PENCURIAN GIGI EMAS MARZUKI ALIE yang gagal total. Berlima mereka adalah: Hamzet, Wepe, Andrea, Youly, Hawa. PANCACONGKEL adalah nama sandi yang disandang oleh mereka. [caption id="attachment_107143" align="alignleft" width="200" caption="Tyas - Lurah Planet Kenthir"][/caption] Kemudian terjadilah hubungan Komunikasi dengan Markas Komando Operasi Planet Kenthir. Ternyata yang lagi dines adalah Lurah Kenthir (@Tyas Santoso): "BREAK. BREAK. Di sini PancaCongkel... Minta Hub Telp Markas Komando Planet Kenthir. ROGEEER..." (Sinyal komunikasi berbunyi dari angkasa luar): TIT.TIT. CILIK...TIT.TIT CILIK...TIT.TIIIIITTTT... "Wokeh, Bro. Di sinih Planet Kenthir. Ada apa yah malem malem? Sialan... Ganggu ajah. ROGEEER." "Emang di mana? gy ngapain? ma sapa? ROGEEER..." "Ini Lurah Kenthir. Gy kelonin anak. Abis ini mo kelonin Bapaknya. Udah mara mara tuh. 3 malem lom kasih jatah. Biasa lalaki. ROGEEER..." Kemudian dilanjutkan dengan bahasa sandi karena akan melaksanakan misi: "Alpha. Beta. Charlie. Echo. Delta: Wah ini kami temukan  TEROWONGAN RAHASIA. Dari Jembatan Semanggi ke bawah Gedung DPR/MPR RI. Mencurigakan. Perlu dilacak, boss? ROGEEER..." "Alif. Ba. Ta. Tsa. Jim. Kha. Kho: Wah, Gila..!!! Kamu udah yakin itu TEROWONGAN...? ROGEEER..." "Alpha. Beta. Charlie. Echo. Delta: Ini sih kira-kira. Tapi yakin deh ini TEROWONGAN. Wong ada lubang berarti Terowongan. Ini  gelap jam 12 malem, tau... ROGEEER..." "Alif. Ba. Ta. Tsa. Jim. Kha. Kho: Laksanakan aja deh kalo ada misi. Selamat bekerja PANCACONGKEL. Inget, Ojo Kesusu, Ojo Ragu-Ragu. Iyong pan turu, bojo wis njaluk jatah, kyeh... ROGEEER ..." "Wokeh Lurah Kenthir, selamat kerja lembur malam. Wuakakakak... Bye. Bye." TIT. TIT. CILIK... TIT. TIT. CILIK... PET.. KRIEKKK... ( Sinyal komunikasi putus ). : Dalam gelap gulita Tim PancaCongkel merapat ke Terowongan paling dalam. Berharap besok pagi akan bisa masuk ke dalam Gedung DPR/MPR melalui pintu rahasia. Rupanya Terowongan pakai mekanisme khusus. Mungkin lantai bergerak seperti elevator. Sehingga cukup duduk/berdiri kemudian mesin akan mengantarkan mereka ke Gedung. Kali ini mereka laksanakan Misi Rahasia, yaitu:

"MEMBONGKAR TEROWONGAN RAHASIA WAKIL RAKYAT"

Kelelahan, akhirnya mereka berlima KETIDURAN dalam terowongan berlantai besi dan bau apek. Beberapa jam kemudian: Lantai bergerak sendiri diiringi dengungan mesin. Semua terbangun. Jantung berdebar-debar. Matahari  bersinar, menyelinap dari pantulan celah-celah terowongan. Mereka berbisik-bisik. Harap-harap cemas. "Stttt.... Kita sudah sampai Gedung DPR/MPR..." "Wah, Gila... Bener-bener Gila.... Semua Gila...!!!" "Iya... Edan... Edan... Wong Edan Ora Kathokan...!!!" : Tiba-Tiba ada suara menggelegar memberi perintah: SIAPA ITU DI ATAS SANAAAA....!!! TURUN SEMUA...!!! TURUUUUUUN....!!! [caption id="attachment_107101" align="aligncenter" width="600" caption="Truk Sampah"][/caption] : Wah, wah, wah.... Ternyata sodara-sodara... Mereka bukan masuk gedung lewat  Terowongan Rahasia... Tapi naik Truk Sampah.... Truk Sampah jurusan Jembatan Semanggi-Gedung DPR/MPR...!!! [caption id="attachment_107104" align="aligncenter" width="588" caption="Truk Sampah DKI Jakarta"][/caption] Dengan muka tertunduk malu mereka turun dari truk sampah. Kemudian diintrograsi oleh Aparat Kemanan. Selanjutnya tim  PancaCongkel dari Planet Kenthir yang apes itu dihukum... Berlima dihukum naik truk sampah yang lain lagi... Berjamaah dengan tumpukan sampah warga Jakarta yang diangkut ke dalam truk... Berkelana gratis di dalam truk sampah keliling Jakarta... Sampai ke Tempat Pembuangan Sampah di pinggiran kota.... Setelah turun dari truk sampah, mereka mampir di sebuah warung kopi. Ternyata insiden penyusupan ke Gedung DPR mendapat perhatian media massa. Di Televisi Swasta banyak dikutip komentar-komentar interaktif dengan para tokoh. :

Ini dia komentar-komentar mereka di Televisi:

***

Komentar seorang Anggota DPR: "Sungguh biadab... Ada 5 orang menyusup ke Gedung Wakil Rakyat naik truk sampah... Pasti ditunggangi oleh  Komunis atau Teroris Al-Qaeda...!!!


***

Komentar seorang Pengamat Politik: "Insiden 5 orang menyusup ke Gedung Wakil Rakyat naik truk sampah itu menunjukkan kinerja inteligen sangat lemah... Inteligen kita bodoh...!!!"

***

Komentar seorang Oposisi Anti Pemerintah: "Hahahaha... Insiden tersebut adalah tanda-tanda Revolusi Mesir akan terjadi di Indonesia  sesuai kehendak rakyat... Hahahahaha..."

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun