Mohon tunggu...
radiansyah
radiansyah Mohon Tunggu... Freelancer - Radiansyah
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Perbaiki diri dan lakukan yang terbaik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rindu Ramadhan, Ini Asal Mula Perintah Puasa Ramadhan

13 Maret 2021   22:36 Diperbarui: 13 Maret 2021   22:44 1655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Ramadhan Freepix/pikisuperstar

Tak terasa bulan ramadhan tinggal sekitar 1 bulan , Ramadhan kali ini harus bertepatan dengan pandemi covid-19 yang belum kunjung reda.

Seperti biasa kali ini seperti tahun sebelumnya akan membahas kerinduan Ramadhan dan
dimulai dengan Sejarah Ramadhan.

kali ini sejarah mengenai ramadhan dikutip dari Farmasi Unida Gontor ,
Mu'adz bin Jaba r.a pernah berkata: (Sesungguhnya Rasulullah saw ketika
berada di Madinah, beliau berpuasa tiga hari pada tiap bulannya, Kemudian  beliau berpuasa 17 bulan yang
dimulai pada bulan Rabiul Awwal, sampai pada bulan Ramadhan, yaiut dengan berpuasa tiga hari dalam setiap bulannya. 

Dan ketika beliau hijrah, yang pada waktu itu puasa ramadhan belum diwajibkan, akan tetapi beliau saw sedang dalam
keadaan berpuasa, dan sebelum itu beliau berpuasa sebagian bulan ketika beliau  berada di Makkah al Mukarromah, dan
beliua berpuasa 'Asyuro di Makkah. Dan ketika beliau sudah berkunjung ke Madinah, para sahabat dan beliau berpuasa pada hari 'Asyuro.

disini dijelaskkan Nabi Muhammad Saw
mengenai puasa Asyuro , karena saat itu sedang diwajibkan puasa Asyuro saat tahun ke 2 Hijriah .

dalam Nabi Muhammad Saw bersabda :
 Barangsiapa yang berpuasa pagi ini, hendaklah ia menyempurnakan puasanya, dan barangsiapa yang tidak berpuasa,
hendaklah ia berpuasa. Dan pada tahun yang sama diwajibkanlah puasa Ramadhan, dengan kata lain bahwa puasa
Asyuro diganti atau dihapus dengan puasa adanya Ramadhan

dengan begitu turunlah ayat

Artinya : Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa (Q.S : Al Baqarah 183)

Setelah itu Nabi Muhammad Saw menjadikan puasa 'Asyuro menjadi puasa Sunnah dan puasa Ramadhan menjadi puasa wajib.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun