Mohon tunggu...
Quita Carlicia
Quita Carlicia Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Budaya Partenalisme dan Kelompok Sosial

9 September 2018   12:07 Diperbarui: 9 September 2018   12:50 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Budaya Partenalisme 

Partenalisme adalah suatu sistem yang menempatkan pimpinan sebagai pihak yang dominan. Partenalisme tumbuh sumbur karena dipengaruhi oleh kultur feodal yang sebagian besar wilayah di Indonesia semula merupakan daerah bekas kerajaan.

Wilayah-wilayah bekas kerajaan ini telah mempunyai sistem nilai,norma,dan adat kebiasaan yang selalu menjunjung tinggi dan mengangungkan penguasa sebagai orang yang harus dihormati karena mereka telah memberikan kehidupan dan pengayoan bagi warga masyarakat.

Selain itu,tidak bisa dipungkiri bahwa budaya birokasi di Indonesia banyak dipengaruhi oleh budaya Jawa yang hirarkis dan tertutup yang menuntut seseorang untuk pandai menempatkan diri dalam masyarakat.

Pada budaya ini terdapat nilai tentang pentingnya peranan atasan dalam memberikan perlindungan terhadap bawahan. Perlindungan dan pangkat yang kedua atribut tersebut merupakan hak istimewa bagi seseorang bawahan yang kemudian menentukan status sosial seseorang di mata masyarakat.

Kelompok Sosial 

Manusia merupakan makhluk individu,namun sekaligus juga makhluk sosial.Karenanya,manusia hidup tidak akan bisa lepas dari hubungan dengan manusia lainnya.Hubungan itu kemudian akan membentuk interaksi antara individu dengan individu yang lain. Dari interaksi inilah terbentuk kelompok -kelompok sosial yang didasari adanya kepentingan bersama. 

Pengertian kelompok sosial sendiri adalah kumpulan individu yang berinteraksi satu sama lain,yang mempunyai pekerjaan yang berhubungan,serta berinteraksi. 

Kelompok sosial adalah kumpulan dari individu-individu yang memiliki pola perilaku tertentu dan berinteraksi saling berhubungan antar satu dengan yang lainnya,sehingga diantara mereka timbul perasaan bersama serta mempunyai hubungan yang erat.

Kumpulan dari individu-individu ini hidup secara bersama dan mempunyai hubungan yang sifatnya timbal balik.Selain itu,mereka juga memiliki kesadaran akan keanggotaannya.Individu yang tergabung didalam kelompok sosial secara umum terdapat kesamaan aktivitas umum,interaksi,dan juga mempunyai perasaan untuk membentuk keseluruhan yang terorganisir.

Dari penjabaran diatas,dapat ditarik kesimpulan bahwa kelompok sosial adalah suatu kumpulan individu yang beraktivitas,saling tolong-menolong, berinteraksi satu sama lain serta memiliki hubungan yang erat secara timbal balik atau saling beketergantungan ,dan masing-masing individunya harus memiliki kesadaran bersama akan keanggotaannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun