Tanggal 12/09/2025 Universitas'Aisyiyah yogyakarta menyelenggarakan pra-mataf untuk mahasiswa baru yang diterima dari berbagai daerah diisi dengan pemberian materi oleh beberapa narasumber.
pemateri pertama dari bapak Afif Nur Kholis sekretaris MDMC PP Muhammadiyah berjudul "MUHAMMADIYAH DISASTER MANAJEMEN CENTER (MDMC)
bencana diawali oleh ilmuan yang diabaikan oleh pemerintah dan warga yang dianggap tidak penting. Di indonesia terjadi bencana lebih dari 2.170 dari aceh hingga papua. Jenis bencana terdiri dari banjir, kebakaran hutan dan lahan, gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor dan pasang air laut.Â
PP Muhammadiyah membantu masyarakat umum yang terkena bencana alam. Total respon dari Muhammad 1,541 kejadian di 33 provinsi di indonesia dan respon luar negeri terbanyak tahun 2023-2022. Pemicu bencana alam bisa terjadi dengan ulah manusia seperti membuang sampah ke sungai menyakibatkan banjir.
Konsep ilmuan jepang mengatakan gempa bumi tidak membuat manusia terluka atau meninggal, yang membuat manusia terluka atau meninggal karena rumah mereka tidak kuat menahan goncangan gempa.Â
Tugu jogja adalah bukti dari 100 tahun lalu pernah terjadi gempa bumi besar yang menguncang yogyakarta.
Faktor paling tinggi selamat dari bencana adalah orang yang bisa melatih menyelamatkan diri. Contoh warga yang tinggal di daerah gunung merapi diberikan pelajaran tentang bagaimana cara menyelamatkan diri dari bencana gunung meletus.
Pemateri kedua dari bapak Dr. komarudhin M.Psi Psikologi berjudul "KESEHATAN MENTAL MAHASISWA"
Kesehatan mental didefinisikan sebagai kondisi emosi dan perilaku yang relatif setabil yang memungkinkan individu berfungsi secara adaptif dalam lingkungan serta mengatasi stress sehari hari.
Stress adalah respon dari fisiologis dan psikologis tubuh terhadap situasi yanv mengancam atau menantang dan memerlukan beberapa jenis penyesuaian. Penyebab stress adalah adanya tekanan ysng cukup banyak, khawatir akan suatu hal, tanggung jawab yang dianggap berat, dan permasalahan pertemanan.
Ciri-ciri orang stress:
