Mohon tunggu...
Purwito Aji Yuwono
Purwito Aji Yuwono Mohon Tunggu... Guru Bahasa Jawa

Saya, Purwito Aji Yuwono, seorang pendidik yang berpengalaman sebagai Guru di MTsN 2 Bantul. Selain berkarir di bidang pendidikan, saya juga memiliki berbagai minat dan keterampilan di luar dunia pendidikan. Saya adalah seorang penggemar motor klasik dan touring, yang sering menjadikan aktivitas ini sebagai media untuk menyalurkan hobi dan relaksasi. Di luar profesi utama saya sebagai guru, saya juga aktif sebagai seniman dan sastrawan, yang sering menulis karya sastra dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan seni. Selain itu, saya juga berperan sebagai Master of Ceremony (MC) di berbagai acara, baik formal maupun informal, dengan tujuan untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi audiens.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Melestarikan Budaya Tembang Macapat, Guru MTsN 2 Bantul Tampil dalam Acara Internalisasi Tembang Macapat 2025 Kementerian Kebudayaan RI

26 September 2025   09:24 Diperbarui: 26 September 2025   10:46 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Purwito Mengikuti Bedah Serat Sariswara dengan peserta lain (Dok. Yuwono)

YOGYAKARTA Purwito Aji Yuwono, guru Bahasa Jawa yang berdedikasi dari MTsN 2 Bantul, menunjukkan kecintaannya pada budaya Jawa dengan berpartisipasi dalam kegiatan Internalisasi Tembang Macapat Tahun 2025. Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah X DIY Jateng pada Kamis, 25 September 2025, di Pendapa Dalem Jayadipuran, Yogyakarta.

Mengusung tema Meneladani Ajaran Ki Hadjar Dewantara Dalam Serat Sariswara, kegiatan ini dihadiri oleh para pegiat dan pemerhati budaya Jawa beserta generasi muda perwakilan siswa MA, SMA, SMK se-DIY. Acara dimulai pukul 08.30 WIB dengan registrasi, dilanjutkan dengan pembukaan resmi oleh Kepala BPK Wilayah X, Manggar Sari Ayuati, S.S., M.A., yang menekankan pentingnya melestarikan warisan budaya leluhur tembang macapat.

Salah satu sesi yang paling dinanti adalah pergelaran tembang macapat yang dibawakan oleh para peserta. Pada pukul 13.00 WIB, suasana hening menyelimuti pendapa saat para perwakilan peserta menampilkan tembang macapat yang salahsatunya adalah Purwito Aji Yuwono, guru dari MTsN 2 Bantul yang berhasil tampil dengan penuh penghayatan dan suara lantang . perwakilan penampil  dan Purwito berhasil memukau hadirin dan menunjukkan kualitas sebagai seorang guru yang tidak hanya mengajar, tetapi juga mempraktikkan langsung ilmu yang dimilikinya.

Selain pergelaran, acara ini juga diisi dengan diskusi mendalam tentang Serat Sariswara. Narasumber yang dihadirkan adalah Wahyudi Purnomo, S.Sn dan Ki Saridal, S.Sn, yang memaparkan makna filosofis dan relevansi ajaran Ki Hadjar Dewantara dalam tembang macapat. Sesi ini memberikan wawasan baru bagi para peserta, memperkaya pemahaman mereka tentang nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.

Purwito berfoto setelah selesai Kegiatan (Dok. Yuwono)
Purwito berfoto setelah selesai Kegiatan (Dok. Yuwono)

Partisipasi Purwito Aji Yuwono dalam acara ini menjadi contoh nyata komitmen para pendidik dalam melestarikan dan mewariskan budaya bangsa kepada generasi mendatang. Dengan terjun langsung dalam kegiatan seperti ini, ia tidak hanya menjadi guru di kelas, tetapi juga duta budaya yang aktif. Kegiatan ditutup pada pukul 15.00 WIB oleh Kepala BPK Wilayah X, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta yang hadir.

Purwito berfoto bersama dengan sebagian peserta
Purwito berfoto bersama dengan sebagian peserta "perwakilan dari Kabupaten Bantul" (Dok.Yuwono)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun