Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 24 gelombang 8 menggelar penutupan PMM di Kantor Desa Ngajum, Selasa (22/9/2020).
Kegiatan yang berlangsung pukul 11.00 WIB dihadiri oleh Kepala Desa Ngajum (Bapak Setyo Budi) dan beberapa perangkat desa.Mengingat kegiatan PMM yang dilaksanakan oleh Kelompok 24 Gelombang 8 berlangsung di Dusun Sendang dan Desa Ngajum, maka Kepala Dusun Sendang yaitu bapak Agung juga ikut serta menghadiri acara penutupan PMM.
Kegiatan penutupan dan pelepasan mahasiswa UMM Kelompok 24 Gelombang 8 menjadi simbolisasi penutupan PMM secara keseluruhan. Kegiatan penutupan PMM diawali dengan pembacaan doa bersama dan serangkaian acara lainnya seperti pemberian kenang-kenangan dari Kelompok 24 Gelombang 8 dan pemotongan tumpeng oleh Kepala Desa Ngajum.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Ngajum, Bapak Setyo Budi menyampaikan terima kasih semoga semua kegiatan yang dikerjakan oleh mahasiswa UMM dapat bermanfaat untuk masyarakat, apalagi ditengah Pandemi Covid-19 ini."Kami sangat merasa terbantu atas kehadiran Mahasiswa PMM Kelompok 24 Gelombang 8 ini, dalam memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat arti penting dalam menjaga kebersihan dan juga mematuhi protokol kesehatan" jelas Kepala Desa Ngajum.
Dikatakan Bapak Setyo Budi, pihaknya sangat mengapresiasi program kerja dari Mahasiswa UMM Kelompok 24 Gelombang 8 dengan tujuan menyadarkan warga akan pentingnya menjaga kebersihan dan mematuhi protokol kesehatan. Mahasiswa UMM Kelompok 24 Gelombang 8 yang telah membagikan tempat cuci tangan dan masker kepada warga setempat dapat disinergikan secara terus-menerus bersama pihaknya, demi melakukan pengembangan dari kegiatan PMM agar dapat mengoptimalkan secara keberlanjutan.
Sementara itu Muhammad An'am Junaidi selaku Koordinator PMM Kelompok 24 Gelombang 8 mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan semua pihak yang dilibatkan dalam kegiatan PMM baik perangkat desa, ketua dusun, ibu-ibu kader maupun masyarakat Dusun Sendang, Desa Ngajum yang dari awal telah menyambut dengan sangat baik sampai akhir penutupan dan turut andil dalam mensukseskan kegiatan PMM kelompok 24 gelombang 8.
"Kami memohon maaf atas kesalahan yang telah kami perbuat selama melakukan kegiatan PMM di Desa Ngajum dan semoga dengan adanya kegiatan PMM ini dapat membantu warga setempat serta menjadi pelajaran berharga bagi kami" , ujar Muhammad An'am Junaidi.
