Mohon tunggu...
Anis
Anis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pembelajar

😊

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Esensi Alat Permainan Edukatif untuk Tumbuh Kembang Anak

13 September 2021   13:58 Diperbarui: 13 September 2021   13:58 699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti yang kita ketahui, anak usia dini tidak bisa dipisahkan dari permainan dan aktivitas bermain. Karena, bermain merupakan salah satu bagian penting dari proses tumbuh kembangnya. Sebab, anak memiliki model belajar yang berbeda dengan orang dewasa. Jika cara belajar orang dewasa terkesan serius dan harus mengikuti proses pelajaran dengan fokus, maka beda halnya dengan anak usia dini. Dimana, salah satu karakteristik anak usia dini yaitu tingkat konsentrasinya cenderung singkat, sehingga kesulitan apabila mereka dituntut untuk fokus dan mengikuti model pelajaran yang sifatnya monoton layaknya orang dewasa. Sehingga, guru, pendidik, atau orangtua dituntut untuk bisa menyampaikan pelajaran kepada anak dengan cara yang menyenangkan serta menggunakan peralatan-peralatan yang bisa menarik perhatian. Tentu, selain menyenangkan dan menarik bagi anak, juga harus bisa menjadi perantara guru atau orangtua untuk mengedukasi anak. Oleh sebab itu, alat permainan edukatif sangat dibutuhkan untuk membantu mengoptimalkan tumbuh kembang anak.

Direktorat PADU, Depdiknas (2003) dalam https://www.paud.id/pengertian-ape-paud-alat-permainan-edukatif/ memaparkan, alat permainan edukatif merupakan berbagai hal yang bisa digunakan sebagai sarana belajar dengan cara bermain yang bisa mendukung atau menstimulasi perkembangan anak. Alat permainan edukatif memiliki beberapa karakteristik sebagaimana yang dijelaskan dalam Hijriati (2017), diantaranya :

  1. Dirancang untuk Anak Usia Dini, alat permainan edukatif yang dirancang harus sesuai dengan tahapan perkembangan anak. Artinya, anak mampu mengaplikasikan alat permainan tersebut dan bisa menstimulasi beberapa aspek perkembangan anak.
  2. Multifungsi, artinya permainan edukatif tersebut selain bisa digunakan sebagai sarana untuk bermain, juga bisa dimanfaatkan untuk belajar. Adapun fungsi penting alat permainan edukatif yaitu membantu anak untuk lebih kreatif, bisa melatih fisik motorik, serta membantu anak dalam mengembangkan kecerdasa sosial dan emosionalnya.
  3. Melatih Anak Memecahkan Masalah, artinya alat permainan edukatif yang diberikan untuk anak diharapkan bisa memberikan tantangan yang disesuaikan dengan kemampuan anak. Tujuannya, agar anak terlatih untuk memecahkan masalah yang mereka alami. Hal tersebut sangat dibutuhkan oleh anak saat menjalani kehidupan sehari-hari.
  4. Sarana Latihan bagi Anak untuk Memahami Konsep Dasar, selain sebagai sarana yang diharapkan bisa melatih anak untuk menyesesaikan permasalahan yang dialaminya secara mandiri, alat permainan edukatif juga memiliki karakteristik bisa dijadikan sarana untuk mendukung perkembangan kognitif anak. Terutama dalam hal memahami berbagai konsep dasar, seperti berbagai macam bentuk, warna, arah, serta macam-macam perasaan.
  5. Memerlukan Ketekunan dan Ketelitian, alat permainan edukatif memiliki karakteristik bisa menstimulasi anak untuk lebih teliti, fokus, dan tekun atau sabar untuk terus melakukannya sampai anak sampai pada tujuan yang diinginkan dalam permainan atau menggunakan alat permainan edukatif tersebut.
  6. Membentuk Sikap Kreatif, artinya alat permainan edukatif yang terkesan menyenangkan memiliki nilai lebih sebab bisa mendorong anak untuk lebih kreatif. Seperti yang kita ketahui, kreativitas tidak hanya dibutuhkan dalam kegiatan bermain atau kesenian saja, namun juga diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Anak dengan kreativitas yang tinggi cenderung lebih percaya diri, tidak mudah mengekor temannya, dan pandai berinovasi.  

Secara umum, jenis alat permainan edukatif dibagi menjadi dua, yaitu dalam ruang (indoor) dan luar ruangan (outdoor). Seperti namanya, alat permainan edukatif dalam ruangan merupakan permainan yang bisa dilakukan di dalam kelas atau rumah. Sebagaimana yang dilansir dalam https://www.paud.id/ape-dalam-ruang-indoor-sensori-motor/ alat Permainan Edukatif dalam ruangan dibagi menjadi 3 jenis kegiatan main yaitu main sensorimotor, main peran atau simbolik, dan main pembangunan. Adapun beberapa jenis alat permainan edukatif dalam ruangan (indoor) yaitu buku gambar, pensil warna, biji-bijian, plastisin, boneka, dan lainnya. Selain alat permainan edukatif dalam ruangan, juga terdapat yang di luar ruangan. Alat permainan edukatif luar ruangan terbagi menjadi permanen dan bisa dipindah (moveable). Adapun yang termasuk alat permainan edukatif luar ruangan yaitu ayunan, jungkat-jungkit, balok titian, tangga majemuk, dan lainnya.

Alat permainan edukatif memiliki manfaat penting dalam proses pembelajaran anak usia dini. Sehingga, diperlukan adanya pengembangan alat permainan edukatif. Pengembangan yang dimaksud, alat permainan edukatif sebisa mungkin juga dimanfaatkan sebagai media pembelajaran. Sehingga, anak paham bahwa selain bermain, mereka juga tengah melakukan aktivitas belajar. Hal tersebut bertujuan agar anak-anak memiliki pemahaman atau paradigma bahwa belajar merupakan aktivitas yang menyenangkan. Selain itu, tujuan dari pengembangan alat permainan edukatif yaitu untuk meminimalisir rasa bosan pada anak. Dari pemaparan di atas, sepertinya kita semakin paham bahwa alat permainan edukatif tidak bisa dipisahkan dengan lembaga pendidikan yang menyediakan layanan untuk anak usia dini. Seperti yang kita ketahui, suatu lembaga yang menyediakan layanan untuk anak usia dini bisa masuk dalam kategori baik apabila di dalamnya terdapat kelengkapan alat permainan edukatif. Sebab, keberdaan alat permainan edukatif dianggap bisa mendukung proses belajar mengajar anak usia dini. Selain itu, guru memiliki banyak media pembelajaran yang bisa digunakan untuk menarik minat anak untuk belajar atau mengembangkan berbagai aspek  perkembangan tanpa harus membuat anak merasa terpaksa. Seperti yang kita ketahui, alat permainan edukatif berperan penting untuk mendukung kreativitas anak, melatih mereka menyelesaikan permasalahan yang dialami, serta sarana untuk bereksplorasi dan mengembangkan aspek fisik dan motoriknya. Di samping itu, alat permainan edukatif juga merupakan media atau sarana pembelajaran yang tepat bagi anak, sebabab sesuai dengan karakter atau kebutuhan anak. Dengan tersedianya alat permainan edukatif, kebutuhan-kebutuhan anak sebagai sosok yang senang bereksplorasi bisa terpenuhi dan juga bisa melatih anak untuk lebih mandiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun