Mohon tunggu...
Dwi Kurniawan Putra
Dwi Kurniawan Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi 2020 Universitas Muhammadiyah Malang

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menilik Kerukunan dari Masjid yang Berdekatan dengan Gereja di Kota Malang

10 Desember 2022   15:04 Diperbarui: 10 Desember 2022   15:12 720
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid Agung Jami' Malang dan Gereja GPIB Immanuel berdekatan di Jalan Merdeka Barat, Kota Malang. (foto: Dwi Kurniawan Putra).

Di Indonesia sangat kaya akan sumber daya alam nya dan jika dilihat dari sisi religiusitasnya di Indonesia sangat banyak ragam budaya dan agama,di jawa timur khususnya banyak sekali kekayaan dan keunikan di sini,Malang salah satunya kota dingin ini memiliki keunikan yang tidak biasanya yakni masjid yang berdekatan dengan gereja.bagi orang-orang yang tidak pernah kesini mungkin bertanya-tanya.apa iya bisa khusyu' dalam beribadah ? apakah tidak terganggu? Atau bagaimana kalau jadwal ibadah nya bertabrakan? Jawaban nya ialah aman .arti aman ini akan dijelaskan di paragragraf selanjutnya sebelumnya mari berkenalan dulu dengan masjid dan gereja ini.

Lebih dekat dengan masjid dan gereja

Masjid agung jami' kota malang berada di Jl. Merdeka Barat, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang ini didirikan pada tahun 1875 M di atas tanah milik pemerintah. Masjid Agung Jami' dibangun dalam dua tahap. Tahap pertama dibangun tahun 1875 M, kemudian tahap kedua perluasan ke arah barat dimulai pada 15 Maret 1902, dan selesai pada 13 September 1902.

Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB) Immanuel didirikan pada 31 Oktober 1861 dan ditetapkan sebagai salah satu bangunan cagar budaya Kota Malang. Gereja ini juga pernah dibongkar pada 1912 dan dibangun kembali dengan bentuk yang sama seperti tampak sekarang.

Masjid dan gereja sama-sama memiliki sejarah dan keunikan tersendiri tapi keduanya lebih dikenal khalayak karena posisi yang strategis dan toleransi umat beragamanya.

Toleransi yang wajib di apresiasi

Mahmudi selaku wakil ketua bidang pemberdayaan dan sosial masjid jami' (Dokpri)
Mahmudi selaku wakil ketua bidang pemberdayaan dan sosial masjid jami' (Dokpri)

 Seperti yang diceritakan oleh mahmudi selaku wakil ketua yang membidangi pemberdayaan dan sosial di masjid jami',berbagai macam kegiatan keagamaan dan aksi sosial telah dilalui dan sering melibatkan satu sama lain dalam artian melakukan kerja sama untuk kesuksesan acara yang diselenggarakan.

lahan parkir yang di sediakan oleh pihak gereja(foto:Dwi Kurniawan Putra)
lahan parkir yang di sediakan oleh pihak gereja(foto:Dwi Kurniawan Putra)

salah satu toleransi yang bisa kita lihat adalah di saat hari jumat ketika umat islam yang sedang melakukan ibadah sholat jumat dari pihak gereja akan mempersilahkan para jamaah masjid untuk parkir kendaraan di halaman gereja.ataupun sebaliknya ketika ada acara keagamaan gereja dari pihak masjid juga ikut membantu entah itu dari segi pengamanan ataupun penyediaan tempat parkir di halaman masjid jika di halaman gereja full.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun