Mohon tunggu...
Prabu Bathara Kresno
Prabu Bathara Kresno Mohon Tunggu... Lainnya - Analis Konsultasi dan Bantuan Hukum

Dalam Asa, Rasa, Cipta, Karsa dan Karya Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Lain Sisi: Patriotisme Pahlawan dalam Jiwa Pendamping PKH, Tagana, dan Pelopor Perdamaian

10 November 2017   13:40 Diperbarui: 16 November 2017   08:26 1155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PKHInspiration (10/11/2017) - Pertempuran Surabaya merupakan peristiwa sejarah perang antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Britania Raya. Peristiwa besar yang terjadi tanggal 10 November 1945 di Kota Surabaya, Jawa Timur, ini merupakan pertempuran pertama kali denga pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.

Hari ini, 72 tahun yang lalu, kisah heroik patriotisme Pahlawan Kemerdekaan tetap bersemayam dalam sanubari para pemuda pemudi penerus bangsa. Semangat jiwa kesatria bangsa yang di wariskan kepada penerus bangsa tetap terjaga.

Salah satu hal nyata dalam mengimplementasikan perjuangan ini dapat dilihat dari perjuangan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengentasan kemiskinan serta jiwa mengulurkan pertolongan atas musibah kebencanaan. Melalui media perjuangan Program Keluarga Harapan (PKH), Tanggap Darurat Bencana Alam dan Bencana Sosial  ini mereka menyingsingkan lengan baju untuk menumpas sebuah era kemarjinalisasian terhadap rakyat Indonesia.

Pemerintah yang menjadi selalu berusaha semaksimal mungkin untuk dapat memberikan sumbangsih berupa bantuan sosial untuk semua Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdata dalam Basis Data Terpadu (BDT).

Nilai-nilai patriotisme dalam melakukan pengawasan pelaksanaan program PKH, Tanggap Darurat Bencana Alam dan Bencana ini pun juga dilakukan oleh masyarakat sebagai kontrol sosial. Untuk memastikan bahwa semua bantuan yang diberikan pemerintah tepat sasaran, tepat jumlah dan tepat peruntukannya.

Hal ini membuktikan bahwa rasa Nasionalisme dan Patriotisme perjuangan akan tetap  terjaga hari ini, esok, dan seterusnya ditangan pemuda pemudi Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Semoga dengan Semangat Kepahlawanan ini dapat tetap terjaga untuk Kebermanfaatan Yang Adil dan Beradab Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

"To Help People and To Help Themselves", dimana PKH bukan hanya untuk diri sendiri. Namun juga merupakan harapan untuk  dapat membantu orang lain atau sesama yang membutuhkan pertolongan. (KAS/JSK)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun