Mohon tunggu...
pplsmawon14
pplsmawon14 Mohon Tunggu... mahasiswa

mahasiswa ppl

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Materi Konsep Diri Mahasiswa PPL Prodi BKPI Di SMA N 1 Kencong

6 Oktober 2025   21:15 Diperbarui: 6 Oktober 2025   21:15 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konsep diri ole maasiswa PPL Program  Studi Bimbingan Konseling Pendidikan Islam

Materi: Konsep Diri oleh Mahasiswa PPL Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam (BKPI)

SMA Negeri 1 Kencong, 3 Oktober 2025

Pada hari Jumat, 3 Oktober 2025, telah dilaksanakan kegiatan Bimbingan Klasikal dengan tema "Konsep Diri" di SMA Negeri 1 Kencong. Kegiatan ini diselenggarakan oleh mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam (BKPI), Fakultas Tarbiyah, yang tengah menjalani praktik lapangan di sekolah tersebut. Peserta kegiatan ini adalah siswa kelas X dan XI, dengan tujuan utama untuk memberikan wawasan kepada peserta didik tentang pentingnya mengenal, menerima, dan mengembangkan konsep diri yang positif dalam kehidupan sehari-hari.
Pelaksanaan kegiatan bimbingan klasikal ini merupakan bagian dari implementasi kemampuan profesional calon guru bimbingan dan konseling dalam memberikan layanan konseling kepada siswa secara terarah dan terencana. Tema "Konsep Diri" dipilih karena masih banyak siswa yang menghadapi persoalan terkait dengan kurangnya rasa percaya diri, kebingungan dalam mengenali potensi yang dimiliki, serta kesulitan beradaptasi di lingkungan sekolah maupun sosial. Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta didik dapat lebih memahami identitas dirinya, mengenali kelebihan dan kekurangannya, serta belajar untuk menerima diri secara positif dan membangun kepercayaan diri yang sehat.

Dokumentasi di Kelas X 3
Dokumentasi di Kelas X 3

 Kegiatan dimulai pukul 08.30 WIB dan dilaksanakan di ruang kelas X dan XI SMA Negeri 1 Kencong. Mahasiswa PPL yang bertugas sebagai fasilitator adalah Ana Amalia Rizka, Burdatul Waridah, dan Farisa Aulia Aini dari Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam. Kegiatan diawali dengan sesi perkenalan dan sapaan hangat kepada para siswa dan siswi untuk membangun kedekatan serta menciptakan suasana kelas yang kondusif. Langkah awal ini berhasil menarik perhatian siswa dan meningkatkan semangat mereka untuk mengikuti kegiatan hingga selesai.
Selama proses pelaksanaan, para peserta tampak sangat antusias dalam berbagi pengalaman dan pendapat mengenai cara mereka memandang diri sendiri serta tantangan yang mereka hadapi dalam menumbuhkan kepercayaan diri. Beberapa siswa mengungkapkan bahwa mereka sering kali merasa tidak yakin terhadap kemampuan diri atau cenderung membandingkan diri dengan orang lain. Melalui bimbingan dari para fasilitator, siswa diarahkan untuk menyadari bahwa setiap individu memiliki keunikan dan potensi berharga yang perlu dihargai.
Sebagai penutup kegiatan, mahasiswa memberikan sesi ice breaking untuk membantu siswa merilekskan tubuh dan pikiran setelah berdiskusi cukup intens. Kegiatan ini menambah semangat dan keceriaan peserta, sekaligus memperkuat suasana kebersamaan di dalam kelas.

Dokumentasi Kelas XI
Dokumentasi Kelas XI

 Pelaksanaan bimbingan klasikal ini memperoleh respon yang sangat positif dari para peserta. Siswa kelas X dan XI menunjukkan keterlibatan aktif serta mampu mengenali berbagai aspek positif dalam diri mereka. Mereka juga memahami bahwa membangun konsep diri yang sehat membutuhkan proses penerimaan diri dan pengembangan potensi secara terus-menerus. Berdasarkan hasil evaluasi singkat di akhir sesi, sebagian besar peserta menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat besar dalam membantu mereka mengenal jati diri sekaligus meningkatkan rasa percaya diri.

Dokumentasi Di Kelas X
Dokumentasi Di Kelas X

Secara keseluruhan, kegiatan Bimbingan Klasikal dengan materi "Konsep Diri" berjalan lancar, tertib, dan bermakna. Mahasiswa PPL menunjukkan kemampuan profesional dalam merancang, melaksanakan, serta mengevaluasi kegiatan layanan bimbingan konseling di sekolah. Para siswa memperoleh pengalaman belajar yang menyenangkan, serta mendapatkan pemahaman baru mengenai pentingnya mengenal dan menghargai diri sendiri sebagai langkah awal menuju perkembangan pribadi yang lebih baik.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa PPL dalam mengembangkan kompetensi pribadi dan sosial peserta didik melalui pendekatan konseling yang edukatif dan humanistik. Diharapkan kegiatan sejenis dapat terus dilakukan secara berkesinambungan dengan mengangkat tema-tema lain yang relevan dengan kebutuhan siswa, seperti motivasi belajar, pengelolaan stres, dan perencanaan karier.
Dengan demikian, kegiatan bimbingan klasikal bertema "Konsep Diri" yang dilaksanakan pada 3 Oktober 2025 di SMA Negeri 1 Kencong dapat dikatakan berhasil mencapai tujuannya, yakni menumbuhkan kesadaran diri, meningkatkan rasa percaya diri, serta membentuk pola pikir positif terhadap diri sendiri di kalangan siswa kelas X dan XI.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun